Menparekraf Sandiaga: MotoGP Mandalika Serap Ribuan Tenaga Kerja

Saat ini, kata Sandiaga, ajang MotoGP Mandalika sudah menyerap ribuan tenaga kerja yang terdiri dari 300 tenaga kerja konstruksi, sekitar 3.600 tenaga kerja di bidang perdagangan dan homestay, dan 1.500 di sektor transportasi dan logistik.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 16 Mar 2022, 14:59 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno saat rapat kerja dengan Komisi X DPR di Gedung Nusantara I, Jakarta, Rabu (16/3/2022). Rapat membahas kesiapan dukungan pelaksanaan MotoGP Mandalika 2022, strategi pemulihan dan penguatan Kemenparekraf pascamelandainya pandemi COVID-19. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf, Sandiaga Uno, berharap gelaran akbar MotoGP Mandalika 2022 dapat menjadi momentum untuk membangkitkan ekonomi Indonesia yang sempat merosot karena pandemi Covid-19.

"MotoGP Mandalika ini kita harapkan bisa membangkitkan ekonomi, membuka peluang usaha dan lapangan kerja seluas-luasnya," kata Menparekraf Sandiaga di Komisi X DPR, Rabu (16/3/2022).

Saat ini, kata Sandiaga, ajang MotoGP Mandalika sudah menyerap ribuan tenaga kerja yang terdiri dari 300 tenaga kerja konstruksi, sekitar 3.600 tenaga kerja di bidang perdagangan dan homestay, dan 1.500 di sektor transportasi dan logistik.

"900 orang tenaga kerja di sektor kuliner dan restoran, kurang lebih 5000 orang tenaga kerja di sektor akomodasi existing," ucapnya.

"Serta sekitar 100 orang tenaga kerja di sektor eksplorasi keindahan alam, sosial, dan budaya. Sehingga totalnya kalau ditambahkan cukup signifikan," beber Sandiaga Uno


Bermanfaat bagi Pariwisata

Dorna Sports menyarankan MGPA melakukan pembersihan rutin Sirkuit Mandalika setiap dua pekan menggunakan Track Jet Truck dan kendaraan Track Sweeping. (Dok MGPA)

Politikus Gerindra itu menyebut, gelaran MotoGP Mandalika telah dikonsep sangat rapi agar menjadi tepat sasaran dan bermanfaat bagi ekonomi dan Pariwisata Indonesia.

"Kami meyakini bahwa ini adalah kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu," ujar Sandiaga.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya