Liputan6.com, Jakarta YouTuber Arief Muhammad memenuhi panggilan polisi di Bareskrim Polri, 17 Maret 2022, terkait kasus investasi bodong dan dugaan pencucian uang yang menjerat Doni Salmanan.
Usai diperiksa, penulis buku Poconggg Juga Pocong mengaku lupa berapa pertanyaan yang diajukan penyidik. Yang jelas, pemeriksaan membahas perkara jual beli mobil Porsche.
Baca Juga
Advertisement
“Hari ini kita cuma ngobrolin mengenai jual beli mobil saja. Karena kebetulan kan Doni Salmanan beli mobil Porsche aku,” ujarnya menyoal transaksi mobil dengan Crazy Rich Bandung.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bahas Mobil Saja
Melansir video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (17/3/2022), Arief Muhammad menegaskan pemeriksaan murni membahas jual beli Porsche senilai 4 miliar rupiah.
“Enggak banyak sih pertanyaannya, tadi aku lupa detailnya berapa, tapi enggak banyak dan memang bahasnya cuma mobil itu saja. Mengenai transaksi itu saja,” kata Arief Muhammad.
Advertisement
Cuma Make Sure
“Cuma make sure, karena beberapa barangnya Doni disita. Salah satu yang disita adalah mobil yang dibeli dari aku. Itu saja,” selebgram dengan 5 juta pengikut itu menyambung.
Sejak awal, Arief Muhammad sadar, yang paling bikin publik penasaran, tentu saja apakah uang 4 miliar rupiah dari Doni Salmanan itu harus dikembalikan kepada polisi?
Perkara 4 Miliar
“Pertanyaan paling banyak apakah uang 4 miliar akan dikembalikan atau tidak yang tadi teman-teman tanyakan. Tadi dimintai keterangan belum ada pembahasan mengenai itu sama sekali,” ujarnya.
Awak media lantas mencecar Arief Muhammad dengan pertanyaan, andai polisi meminta uang 4 miliar itu apakah ia akan menyerahkan? Arief Muhammad enggan menjawab detail.
Advertisement
Tak Bisa Jawab
“Itu aku enggak bisa jawab karena itu kuserahkan ke tim (pengacara). Tadi enggak diomongin apakah ada pemanggilan kembali atau enggak,” beri tahu Arief Muhammad.
Ia sendiri mengaku tak kenal dekat dengan Doni Salmanan. “Pertemuan pertamaku sama Doni itu pas menyerahkan mobil. Jadi sebelumnya aku enggak pernah bertemu sama sekali,” pungkasnya.