Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendapat kunjungan wawancara dari tim Point of View SCTV. Sembari melakukan aktivitas paginya, Ma'ruf menjawab pertanyaan soal usaha pemerintah dalam membuat perlindungan sosial masyarakat selama Pandemi Covid-19.
"Jadi ada dua pendekatan, yaitu melalui perlindungan sosial yaitu diberikannya berbagai bantuan sosial. Kemudian, yang kedua melalui pemberdayaan masyarakat, yaitu program yang melibatkan masyarakat dalam setiap pengambilan keputusan," kata Ma'ruf dalam siaran persnya, Jakarta, Minggu (20/3/2022).
Advertisement
Ma'ruf mengamini, Pandemi Covid-19 memberikan dampak multi sektor kepada masyarakat, baik dari sisi kesehatan, ekonomi, dan sosial. Tidak sedikit masyarakat yang terdampak, khususnya UMKM yang tidak mampu bertahan hidup saat kondisi pandemi.
"Untuk itu, diperlukan adanya program perlindungan sosial sebagai upaya pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19," jelas dia.
Ma'ruf memastikan, pemerintah terus menjaga agar masalah kemiskinan dan sosial tidak terlalu jatuh selama situasi pandemi. Karenanya, untuk mengoptimalkan pemulihan ekonomi nasional, saat ini pemerintah terus mengupayakan koordinasi antara kementerian/lembaga yang terkait, agar bantuan sosial ini dapat diberikan tepat sasaran.
"Kita sekarang mengoordinasikan semua program yang ada, kita melakukan konvergensi agar sasaran-sasaran itu memang sesuai dengan yang di daerah," ungkap dia.
Tahap Pemulihan
Wapres meyakini, dana dikelola pemerintah banyak yang digunakan untuk keperluan penanganan pandemi Covid-19 sehingga cukup berpengaruh pada pelaksanaan program pemerintah yang berbasis anggaran.
Oleh karena itu, ketika pandemi sudah mulai terkendali seperti saat ini, pemerintah mulai masuk pada tahap pemulihan. Sehingga, lanjut dia, harus terus diupayakan untuk mendorong bangkitnya UMKM melalui berbagai bantuan dan keringanan.
“UMKM kita dorong melalui adanya bantuan-bantuan, keringanan pajak, maupun bantuan sosial untuk pengusaha kecil, semua kita dorong dan sekarang sedang dalam recovery,” dia menutup.
Advertisement