PSG Kacau Balau, Neymar Terlihat Mabuk Saat Ikut Latihan?

PSG tampak kacau balau usai kekalahan lawan Real Madrid. Ini disinyalir karena tidak seriusnya Neymar ikut latihan.

oleh Defri Saefullah diperbarui 22 Mar 2022, 20:30 WIB
Neymar makin tak karuan di PSG (AP/Franck Fife)

Liputan6.com, Jakarta Paris Saint-Germain atau PSG sedang menghadapi krisis yang cukup pelik. Usai kekalahan lawan Real Madrid di Liga Champions, krisis PSG bertambah pelik setelah kalah 0-3 dari AS Monaco di Ligue 1.

Jurnalis asal Prancis, Daniel Riolo meniliai terpuruknya PSG juga disebabkan oleh ulah para pemain bintang mereka. Salah satu ulah yang disorot yaitu Neymar.

Menurut Riolo, Neymar nyaris jarang ikut latihan dengan rekan-rekannya. Dia juga sempat datang ke tempat latihan dengan kondisi setengah mabuk.

"Neymar sudah tak berlatih lagi, Dia tiba dalam kondisi buruk, nyaris mabuk," ujar Riolo seperti dikutip RMC Sport.

Neymar beserta Lionel Messi memang mendapatkan kritikan keras dari fans. Dua bintang PSG ini disiuli sepanjang pertandingan melawan AS Monaco lalu.

 


Jual

Pemain dengan catatan paling sering dilanggar terhitung sejak 2016 adalah Neymar Jr, yaitu 1040 kali. Meski memiliki bakat kontrol dan dribbling yang luar biasa, banyak pihak mengatakan bahwa dirinya sering melakukan diving atau berpura-pura jatuh. (AFP/Franck Fife)

 

Riolo menilai PSG harus segera menjual Neymar. Ini untuk menyelamatkan klub secara keseluruhan.

"Fans PSG tak memedulikan soal perilaku Neymar atau dokumentasi Netflix dia. PSG Harus membiarkan dia pergi," kata Riolo.

"Dia sudah banyak merusak klub. Biarkan dia pergi, dia merusak PSG."

 


Tak Ada Reaksi

Penyerang Paris Saint Germain (PSG), Neymar membawa bola menjauh dari gelandang Manchester United (MU), Scott McTominay pada matchday pertama Liga Champions Grup H di Parc des Princes, Rabu (21/10/2020) dini hari WIB. MU berhasil mempermalukan tuan rumah PSG 2-1. (AP Photo/Michel Euler)

 

Riolo menyangkan tak ada reaksi apapun dari PSG setelah kegagalan di Liga Champions. Dia bahkan menyebut PSG seperti bukan klub lagi.

"Setelah bencana itu, baut harus dikencangkan lagi. Tapi tak ada apa-apa. Tak ada dari Leonardo, juga dari Nasser Al Khelaifi. Tak ada, kekalahan total," ujarnya.


Kekalahan PSG

PSG dalam sorotan yang tajam belakangan ini. Dua kekalahan beruntun dari Real Madrid dan AS Monaco menjadi penyebab banyak fans yang marah dengan para bintang mereka.

Lionel Messi dan Neymar menjadi dua bintang yang paling disorot. Kini, PSG terancam tak mendapatkan apa-apa di musim ini kecuali fokus di Ligue 1 yang juga mulai terganggu.


Infografis

Infografis 5 Cara Cegah Covid-19 Saat Berolahraga di Gym. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya