Liputan6.com, Jakarta -- Kanada mengeluarkan sanksi baru terhadap kasus penumpang pesawat yang tidak memakai masker dan belum vaksin Covid-19. Perilaku mereka dinilai membahayakan penerbangan.
Sanksi baru berupa denda itu dikenakan pada 154 penumpang pesawat. Peristiwa itu terjadi saat mereka berada dalam penerbangan carteran dari Montreal, Kanada, ke Cancun, Meksiko, tepat sebelum malam Tahun Baru 2021.
Baca Juga
Advertisement
Omar Alghabra, menteri transportasi Kanada dan anggota parlemen untuk Mississauga Centre, mengumumkan serangkaian hukuman baru pada penumpang pada penerbangan Sunwing Airlines tertanggal 30 Desember 2021. Mereka dilaporkan tidak mematuhi aturan vaksinasi dan tidak mengenakan masker.
"Ada konsekuensi bagi mereka yang melanggar aturan! Kami telah mengeluarkan enam hukuman baru, hingga lima ribu dolar AS (Rp72 juta) untuk pelancong pada penerbangan 30 Desember ke Cancun. Lima hukuman untuk ketidakpatuhan dengan aturan vaksinasi dan satu hukuman untuk tidak memakai masker. 12 penalti sejauh ini. Lebih banyak lagi yang akan datang!" kata Alghabra dalam tweet Senin, 21 Maret 2022, dikutip dari CNN, Rabu, 23 Maret 2022.
Pada 8 Maret 2022, Alghabra mengeluarkan hukuman terhadap enam penumpang pertama yang tidak sepenuhnya divaksinasi ketika terbang, menurut rilis berita dari Transport Canada. Kementerian tersebut mengatakan hukuman denda pada masing-masing individu bisa mencapai maksimum lima ribu dolar AS atau Rp72 juta.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Terdampar di Meksiko
Anggota kelompok itu tampak menari, minum, dan merokok tanpa masker di dalam penerbangan ke Cancun dalam sebuah video. Mereka akhirnya terdampar di Meksiko pada awal Januari 2022 setelah penerbangan pulang ke Kanada dihapus dan maskapai lain menolak menerbangkan mereka.
Sunwing membatalkan penerbangan pulang mereka, yang dijadwalkan pada 5 Januari 2022. Kelompok tersebut tidak setuju dengan persyaratan yang ditentukan, kata maskapai itu.
Advertisement
Tolak Terbangkan Penumpang
Sunwing mengatakan dalam sebuah pernyataan pada saat itu bahwa keputusan membatalkan penerbangan kelompok itu kembali ke Kanada adalah "berdasarkan penolakan menerima semua persyaratan dan penilaian tim keamanan kami bahwa ketidakpatuhan kemungkinan akan didasarkan pada perilaku mengganggu mereka sebelumnya di dalam pesawat."
Dua maskapai lain juga menolak menerbangkan mereka pulang ke Kenada. Rombongan tersebut terbang ke Cancun dengan penerbangan sewaan untuk perjalanan yang diselenggarakan oleh "grup pribadi eksklusif" 111 Private Club.
Teguran
Penerbangan itu membawa total 154 penumpang, menurut Transport Canada. Penumpang pesawat sendiri wajib divaksinasi lengkap sesuai perintah penerbangan sipil terkait Covid-19.
Video perilaku penumpang ini memicu kemarahan di Kanada dan teguran dari Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Ia menilai bahwa mereka membahayakan pekerja penerbangan dan "benar-benar tak bertanggung jawab."
Advertisement