IHSG Melemah 0,67 Persen ke 7.002, Investor Asing Beli Saham Rp 1,19 Triliun

Pada penutupan perdagangan, IHSG melemah 0,67 persen ke posisi 7.002,53. I

oleh Agustina Melani diperbarui 25 Mar 2022, 16:17 WIB
Pekerja mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan Sekuritas di Jakarta, Rabu (14/11). Pasar saham Indonesia naik 23,09 poin atau 0,39% ke 5.858,29. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah hingga penutupan perdagangan Jumat (25/3/2022). IHSG meski melemah, investor asing melakukan aksi beli investor asing cukup signifikan.

Pada penutupan perdagangan, IHSG melemah 0,67 persen ke posisi 7.002,53. Indeks LQ45 melemah 0,83 persen ke posisi 1.017,66. Seluruh indeks acuan kompak tertekan. Jelang akhir pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.055,34 dan terendah 6.978,39.

Sebanyak 330 saham melemah sehingga menekan IHSG. 168 saham menguat dan 186 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.227.902 kali dengan volume perdagangan 23,3 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 13,7 triliun. Investor asing beli saham Rp 1,19 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran Rp 14.373.

Sebagian besar sektor saham tertekan kecuali indeks sektor saham IDXtransportasi naik 0,88 persen. Indeks sektor saham IDXinfrastruktur melemah 1,64 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXtechno merosot 1,17 persen dan indeks sektor saham IDXnonsiklikal turun 1,06 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Top Gainers dan Losers

Pejalan kaki duduk di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham YPAS melonjak 25 persen

-Saham HITS melonjak 25 persen

-Saham INTD melonjak 24,78 persen

-Saham BSML melonjak 24,30 persen

-Saham SDMU melonjak 23,44 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham INDX melemah 7 persen

-Saham SUPR melemah 6,98 persen

-Saham TECH melemah 6,98 persen

-Saham WICO melemah 6,98 persen

-Saham PANI melemah 6,97 persen


Aksi Investor Asing

Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Sebanyak 111 saham menguat, 372 tertekan, dan 124 lainnya flat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BMRI senilai Rp 170,1 miliar

-Saham ASII senilai Rp 108,1 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 93 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 71,3 miliar

-Saham INCO senilai Rp 67,8 miliar

 

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 31,8 miliar

-Saham ICBP senilai Rp 18,6 miliar

-Saham INDF senilai Rp 16,6 miliar

-Saham JPFA senilai Rp 15,2 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 9,6 miliar


Bursa Saham Asia

Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng turun 2,47 persen, indeks Thailand susut 0,20 persen, indeks Shanghai melemah 1,17 persen dan indeks Taiwan melemah 0,12 persen. Sementara itu, indeks Korea Selatan Kospi naik 0,14 persen dan indeks Singapura bertambah 0,38 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya