Liputan6.com, Jakarta - Bulan Ramadan tinggal menghitung hari. Bulan suci bagi umat Islam ini akan jatuh pada awal April 2022.
Tak sekadar berpuasa menahan haus dan lapar, Ramadan menjadi momentum bagi kaum muslim untuk meningkatkan ibadah, salah satunya adalah dengan mendalami Alquran.
Advertisement
Nilai-nilai Alquran bisa menjadi bekal bagi kaum milenial untuk melewati gelombang perubahan di dunia. Alquran memberikan ketenangan jiwa bagi siapapun yang membacanya sekaligus mendekatkan diri dengan Tuhan.
Terkait hal itu, quranreview punya cara belajar Alquran yang unik, mengasyikkan,dan tidak membosankan sehingga sangat cocok diterapkan untuk kaum milenial. Startup di bidang Alquran digital ini memberikan edukasi Alquran melalui media social, video, dan pembelajaran online.
Aplikasi quranreview didirikan oleh Ahza pada 2019 di Yogyakarta. Sejak saat itu, founder sekaligus CEO quranreview memfokuskan programnya pada edukasi Alquran untuk kaum milenial, terutama dalam mendataburi ayat-ayat Alquran dengan bahasa yang menarik dan mudah dipahami.
“Salah satu edukasi kami tentang Alquran adalah melalui konten-konten menarik yang kami posting di Instagram. Di situ kami mengaitkan Alquran dengan sesuatu yang viral atau yang biasa ditemui dalam kehidupan seperti rumah tangga, percintaan, keuangan, hingga film. Dengan cara seperti itu, kaum milenial merasa enjoy dan tertarik untuk belajar Alquran,” kata Chief Operating Officer quranreview Dida Utama, Jumat (25/3/2022).
Menyambut Ramadan, quranreview melengkapi edukasinya terkait Alquran dengan menghadirkan program Ramadan Online Camp. Program untuk generasi milenial ini akan berlangsung selama 20 hari pada 2-20 April 2022.
“Sistem pembelajaran di program Ramadan Online Camp ini dilakukan secara daring. Peserta juga mendapatkan buku baru dari quranreview," ujarnya.
Menarik dan Menyenangkan
Buku berjudul ’30 Nights Make it Closer’ ini sebenarnya baru akan diluncurkan setelah Lebaran nanti, tetapi pihaknya memberikan free bagi para peserta Ramadan Online Camp.
"Ini merupakan buku kedua kami setelah buku pertama berjudul ‘30 Days Make It Better’ yang terjual lebih dari 7.000,” imbuh Dida.
Sebagian kaum milenial mengakui pembelajaran dari quranreview sangat menarik dan menyenangkan.
“Belajar tafsir terseru dan terkeren dan cocok untuk milenial. Barakallahu fiikum,” tulis pemilik akun Instagram tintabening_08.
Dengan metode pembelajaran quranreview yang sesuai dengan karakter milenial, Dida berharap ke depan makin banyak anak-anak muda Indonesia yang mau belajar Alquran. Apalagi belajar Alquran dipercaya bisa menurunkan depresi dan memberikan ketenangan jiwa.
Advertisement