Banjir Bandang Terjang Wonosobo, 1 Orang Tewas

Selain terdapat korban meninggal, banjir bandang tersebut juga merusak ratusan hektare sawah

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Mar 2022, 01:00 WIB
Ilustrasi banjir bandang. (Liputan6 TV)

Liputan6.com, Wonosobo - Banjir Bandang yang terjadi di Desa Karangsambung, Kalibawang, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, mengakibatkan seorang korban meninggal dunia.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo Bambang Triyono di Wonosobo, Sabtu, mengatakan korban meninggal tersebut atas nama Sundiyah (53) warga Dusun Pucung Gajih, Desa Kalikarung, Kecamatan Kalibawang.

Ia menyampaikan selain terdapat korban meninggal, banjir bandang tersebut juga merusak ratusan hektare sawah.

Bambang menjelaskan kronologi kejadian berawal saat dilakukan operasi penanganan genangan air di Desa Karangsambung.

"Longsor pada 14 Maret 2022 mengakibatkan terjadi genangan air seluas tiga hektare dengan ketinggian air 3-9 meter di atas Desa Karangsambung," katanya,dikutip Antara.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Sumbatan Jebol

Tumpukan sisa material lumpur dan kayu di dekat Jembatan Srigading, Lawang, Malang pasca bencana banjir bandang yang terjadi di wilayah itu pada Selasa, 8 Maret 2022 (Zainul Arifin/Liputan6.com)

Ia menyampaikan sebelumnya BPBD bersama pihak terkait, yakni Polsek Kalibawang, Koramil Kalibawang, DPU, Perhutani, Basarnas, PDAM, Pemdes Karangsambung,Kecamatan Kalibawang, dan relawan Sapuran dan Kalibawang sudah rapat koordinasi tiga kali untuk tidak lanjut penyedotan air atau mengurangi debit air menggunakan mesin pompa.

"Saat petugas gabungan sedang beraktivitas menyedot atau mengurangi debit air, tiba-tiba air surut dengan cepat. Tanpa diketahui ternyata sumbatan jebol menjadi banjir bandang," katanya.

Bambang menuturkan akibat banjir bandang tersebut ada seorang warga yang terseret arus air dan ditemukan telah meninggal dunia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya