Liputan6.com, Serang - Seorang suami di Serang Banten menjajakan istrinya sendiri via prostitusi online sambil membawa kedua anaknya yang baru berusia 6 tahun. AR, si suami mengatakan, dia bersama anaknya berada di kamar yang terpisah, saat istrinya, EE, melayani pria hidung belang di kamar indekos.
"Saya beda kamar, lagi sembunyi sama anak," kata sang suami, AR, di lokasi penggrebekkan, Minggu (27/3/2022).
Baca Juga
Advertisement
AR mengatakan, istrinya sendiri bersedia menjajakan diri lewat prostitusi online untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Mereka selalu melayani pelanggan di kamar indekos tersebut.
"Uang untuk kebutuhan ekonomi. Melakukan seperti ini atas kemauan dia (istri) sendiri. Saya selama melakukan kerjaan ini, melakukannya di sini," kata AR.
Sang istri, EE, mengaku sudah enam bulan menjajakan diri melalui aplikasi medsos MeChat. Ketika dia sibuk mengurus anak atau melakukan pekerjaan rumah, sang suami yang membalas pesan masuk dari pelanggannya.
EE mengaku, pendapatan suaminya sebagai ojek online (ojol) dirasa masih kurang untuk mencukupi kebutuhan harian dia bersama kedua anaknya.
"Udah enam bulanan. Kemauan saya sendiri. Karena kebutuhan ekonomi. Saya udah kepaksa untuk biaya kebutuhan. Anak dua, kembar, usia enam tahun. Suami ojol," katanya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Simak juga video pilihan berikut ini:
Anak Diasuh Kakek Neneknya
Usai kedua orangtuanya ditangkap. Anak mereka akan diasuh kakek neneknya di Jakarta. Kini kedua putrinya itu sedang dalam perawatan Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Serang.
"Infonya akan dijemput oleh kakek neneknya. Akan dirawat oleh keluarga," kata Kapolres Serkot, AKBP Maruli Ahiles Hutapea, di tempat yang sama, Minggu (27/3/2022).
Sebelumnya diberitakan Polres Serkot mengungkap praktik prostitusi online yang melibatkan suami istri, di sebuah kosan di Kota Serang, Banten. Sang suami, menjajakan pasangannya melalui melalui aplikasi medsos MeChat.
Tarifnya antara Rp300 ribu hingga Rp500 ribu. Dalam sebulan, pasangan suami istri itu meraup uang sebesar Rp10 juta.
Advertisement