Cermati Saham Pilihan Ini saat IHSG Berpeluang Menguat

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan berada di kisaran 6.931-7.067 pada Selasa, 29 Maret 2022.

oleh Agustina Melani diperbarui 29 Mar 2022, 07:48 WIB
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (27/7/2020). Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,66% atau 33,67 poin ke level 5.116,66 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat terbatas pada perdagangan Selasa (29/3/2022). Pergerakan nilai tukar rupiah dan harga komoditas akan bayangi pergerakan IHSG.

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya menuturkan, pola gerak IHSG masih menunjukkan pola penguatan terbatas dengan potensi mencetak rekor all time high (ATH) kembali.

Ia mengatakan, kenaikan IHSG masih ditopang oleh aliran dana asing yang mengalir deras kembali ke pasar saham Indonesia. Aksi beli investor asing mencapai Rp 857,89 miliar pada Senin, 28 Maret 2022.

Aliran dana asing yang masuk ke pasar saham Indonesia sudah mencapai Rp 29,5 triliun sepanjang 2022, berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI).

“Sentimen dari fluktuasi nilai tukar rupiah dan harga komoditas juga turut mewarnai pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang. Hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas,” kata dia.

William prediksi, IHSG berada di kisaran 6.931-7.067 pada Selasa pekan ini.

Hal senada dikatakan pengamat pasar modal Edwin Sebayang. IHSG berpeluang melanjutkan penguatan pada Selasa pekan ini.

“Kombinasi menguatnya indeks Dow Jones 0,27 persen dan EIDO sebesar 0,52 persen di tengah turunnya yield obligasi AS bertenor 10 tahun dan derasnya aliran dana asing ke Bursa Saham Indonesia berpeluang menjadi katalis pendorong penguatan lanjutan IHSG,” kata dia.

Selain itu, ia mengatakan, ada hal yang perlu diwaspadai seiring potensi tekanan jual dari turunnya harga komoditas antara lain harga minyak susut 8,09 persen, batu bara melemah 1,68 persen, emas merosot 1,81 persen, CPO tergelincir 0,57 persen, timah turun 1,04 persen dan nikel merosot 4,68 persen.

Hal ini terjadi di tengah kembali munculnya kasus baru COVID-19 di sejumlah kota di China sehingga pemerintah China perlu melakukan lockdown seperti di Shanghai.

Edwin perkirakan, IHSG bergerak di kisaran 7.005-7.103 pada Selasa pekan ini.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Saham Pilihan

Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Adapun saham yang dapat dicermati pelaku pasar pada Selasa pekan ini antara lain saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

Kemudian saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT United Tractors Tbk (UNTR), PT Bank Danamon Tbk (BDMN), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), dan PT Japfa Comfeed Tbk (JPFa).

Selain itu, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Selanjutnya PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya