Medina Zein Jadi Tersangka Ancaman Bom Terhadap Uci Flowdea, Kini Minta Maaf dan Pengin Damai

“Kalau (status tersangka) itu memang benar adanya. Namun untuk beberapa hari ke depan insyaallah akan ada perdamaian di antara para pihak. Karena dalam regulasi kita ada restorative justice. Insyaallah itu nanti yang akan ditempuh,” kata Djamaludin Koedoeboen.

Melansir dari video jumpa pers di kanal YouTube KH Infotainment, Rabu (30/3/2022), ia mengklaim sudah ada komunikasi antara Medina Zein dan pihak seberang. Mediasi akan digelar di Polda Metro Jaya Jakarta.

“Kalau masalah itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan kenapa harus berlanjut sampai ke tingkat kepolisian dan pengadilan,” imbuhnya seraya menyebut Medina Zein selama ini bersikap kooperatif.

Medina Zein menambahkan, selama ini ia memenuhi panggilan polisi termasuk kala diminta menyerahkan barang bukti kepada aparat. Ia kaget ketika resmi ditetapkan sebagai tersangka.

“Kemarin juga saya kaget, sebenarnya di Insta Stories tersebut, saya tidak sama sekali menyebutkan siapa orang yang saya tuju. Tapi ya sudah, nasi sudah menjadi bubur. Pelajaran ke depan saya mungkin harus berhati-hati lagi dalam bermedsos,” beber Medina Zein.

Mediasi tampaknya tak bisa dilakukan dalam waktu dekat mengingat pihak Uci Flowdea masih berada di Prancis. Medina Zein berharap titik terang akan tampak minggu depan.

“Sempat komunikasi. Kak Uci kemarin di Paris, jadi pertemuannya sempat tertunda sampai dia pulang dari Paris. Insyaallah minggu depan ada pertemuan, diagendakan,” urainya.

“Di sini, saya Medina mau meminta maaf buat teman-teman atau siapa pun yang pernah merasa disakiti atau tersakiti oleh saya. Mudah-mudahan permintaan maaf saya ini diterima. Dan untuk ke depan menjadikan Medina lebih baik lagi,” pungkas Medina Zein.