Liputan6.com, Jakarta Vicky Prasetyo harus mengakui kemenangan Azka Corbuzier dalam pertandingan tinju bertema Close The Door Corbuzier Game On yang digelar pada Kamis (31/3/2022) malam kemarin. Keunggulan Azka sudah terlihat sejak ronde pertama berakhir.
Putra Deddy Corbuzier yang berusia jauh lebih muda dari Vicky Prasetyo, sukses menguasai pertandingan dengan baik. Beberapa kali, pukulan yang diarahkan Azka Corbuzier ke kepala dan perut Vicky Prasetyo masuk hingga mendapatkan poin.
Setelah dinyatakan kalah dari Azka Corbuzier, Vicky yang aslinya menantang Deddy Corbuzier pun langsung memuji Azka habis-habisan. Begitu juga sebaliknya. Mengharukannya, Vicky mendedikasikan pertandingan ini untuk keluarga almarhum Hero Tito yang selama ini menjadi guru tinjunya.
Baca Juga
Advertisement
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Azka dan Vicky Saling Puji
Setelah babak belur akibat menerima pukulan dari Azka, Vicky Prasetyo langsung dibawa ke pojok ring dan diperiksa kondisi fisiknya. Rupanya, tim medis menyatakan ia sudah tak bisa bertarung.
"Vicky, from heart and... Well... He is a true warrior and I thank you for this belt," ujar Azka setelah dinyatakan menang akibat kondisi Vicky yang tak memungkinkan bertarung lagi.
"Azka adalah sosok pemuda terkuat di Indonesia saat ini," ungkap Vicky Prasetyo
Advertisement
Bukan Lelucon
Melanjutkan pernyataannya, Vicky Prasetyo menyebut pertandingannya dengan Azka sebagai salah satu bukti bahwa dunia tinju di Indonesia bisa dibangkitkan kembali.
"Tinju ini bukan hanya untuk ajang lelucon bagi kalian, justru ini menandakan bangkitnya lagi tinju indonesia yang sedang mati suri," sambung Vicky Prasetyo.
Untuk Keluarga Almarhum Hero Tito
Vicky lantas mengatakan bahwa ia akan menyumbangkan pendapatan dari pertandingan ini kepada keluarga almarhum Hero Tito. Petinju asal Malang, Jawa Timur, yang juga guru Vicky itu meninggal dunia pada 3 Maret 2022.
Hero Tito berpulang kepada Sang Khalik setelah mengelami koma selama lima hari setelah kalah TKO dalam pertandingan melawan James Mokoginta dalam Holywings Sport Show pada 27 Februari 2022.
"Dan saya apresiasikan sebagian besar pendapatan malam ini untuk keluarga almarhum pelatih saya, almarhum Hero Tito. Petinju baik nasional yang telah berbuat baik untuk saya dan semuanya. Salam hormat dari kami semua untuk keluarga almarhum di Malang," ucap Vicky.
Advertisement
Tantangan untuk Deddy
Meskipun sudah kalah dari Azka, Vicky Prasetyo tetap memberikan tantangan kepada Deddy Corbuzier. Ia berjanji akan menantang sang presenter bertubuh besar itu setelah kondisi fisiknya pulih kembali.
"Tunggu kaki saya sembuh dan berikutnya pertandingan kita," ceplos Vicky.
Kilas Pertandingan
Pada ronde pertama, Azka Corbuzier dan Vicky Prasetyo bermain aman. Keduanya tak banyak melakukan pukulan-pukulan berbahaya yang mengancam. Namun, sejumlah aksi balas membalas pukulan terjadi.
Putra Deddy Corbuzier sukses mendapatkan poin saat mengarahkan pukulan ke bagian kepala dan perut Vicky Prasetyo. Pada ronde kedua, Azka Corbuzier sukses melancarkan sejumlah pukulan berbahaya yang bernilai poin. Azka makin masif menyerang Vicky Prasetyo hingga membuatnya tumbang.
Pertandingan tinju Azka Corbuzier dan Vicky Prasetyo tak berlanjut ke ronde ketiga. Wasit terpaksa menghentikan pertandingan karena cedera di lutut kaki Vicky Prasetyo hingga akhirnya Azka dinyatakan menang.
Advertisement