Pemerintah Daerah Diminta Lebih Aktif dalam Digitalisasi Pemerintahan

Hal ini agar pembangunan pusat data nasional dan infrastruktur teknologi dan komunikasi (TIK) menjadi lebih baik.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Apr 2022, 19:30 WIB
Ilustrasi Literasi Digital (Liputan6.com/Trie Yasni)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Johnny G. Plate mengimbau pemerintah daerah aktif dan fokus terhadap proses digitalisasi pemerintahan. “Saya tentu berharap bahwa pemerintah daerah mengambil perannya yang aktif,” ujarnya saat acara Welcoming Dinner yang bertempat di Sea View Restaurant, Aruna Senggigi, Lombok Barat, NTB, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, hal ini agar pembangunan pusat data nasional dan infrastruktur teknologi dan komunikasi (TIK) menjadi lebih baik.

“Saat ini pemerintah pusat tengah melakukan berbagai sosialisasi untuk memberikan dukungan kepada pemerintah daerah untuk menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan kota pintar atau smart city.” ungkapnya.

Menteri Johnny mengatakan, ia meminta agar dilakukannya komunikasi aktif dengan Kominfo dalam melakukan pembangunan SPBE serta kota pintar di wilayah masing-masing.

“Saya minta dengan hormat untuk secara aktif berkomunikasi dengan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo untuk membangun basis Electronic Government dan Smart City yang memadai,” pungkasnya.

Kementerian Komunikasi dan Informatika juga akan menyelenggarakan Program Digital Talent Scholarship yang bertujuan meningkatkan daya saing digital Indonesia dengan Peta Jalan Indonesia Digital 2021-2024.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Berbagai Pelatihan

Menkominfo Jhonny G Plate (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Untuk membangun teknologi dan komunikasi (TIK) yang baik, maka terdapat berbagai pelatihan yang dapat diikuti tamatan SMA, mahasiswa, dan sarjana. Pelatihan ini fokus kepada pengembangkan keahlian re-skilling dan up-skilling berdasarkan keahlian yang akan dibutuhkan untuk terjun langsung ke dalam industri dan masyarakat.

Pelatihan yang dimaksud seperti program coding, artificial intelligence, internet of things, big data, virtual reality, augmented reality atau sekarang disebut dengan metaverse yang bekerja sama dengan berbagai global technology company di Indonesia.

“Saya mengajak para generasi milenial di NTB untuk ikut ambil bagian dalam program-program yang diselenggarakan dengan gratis,” ajak Menteri Johnny.

Dea Amanda/Universitas Multimedia Nusantara

Sumber : https://www.kominfo.go.id/content/detail/40872/menteri-johnny-minta-pemda-aktif-dalam-digitalisasi-pemerintahan/0/berita_satker


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya