Liputan6.com, Jakarta - Epic Games baru saja mengumumkan sebuah aplikasi yang memungkinkan pengguna membuat objek 3D dari serangkaian foto berbekal smartphone.
Aplikasi baru itu bernama RealityScan, dan dikembangkan oleh Epic Games bersama dengan pembuat tool fotogrametri, Capturing Reality dan Quixel.
Advertisement
Berdasarkan video demo, aplikasi ini dapat membuat sebuah aset 3D menggunakan foto yang diambil menggunakan ponsel tanpa harus pakai alat lainnya.
Setelah aset 3D jadi, pengguna RealityScan dapat mengunggah objek buatannya ke Sketchfab untuk dipakai sendiri atau dilisensikan ke pengembang lain.
Epic mengatakan aplikasi RealityScan masih belum siap digunakan secara publik, sebagaimana dikutip dari The Verge, Kamis (7/4/2022).
Saat ini, perusahaan hanya menyediakan akses terbatas aplikasi RealityScan versi beta ini ke 10.000 pengguna di iOS.
Belum diketahui secara pasti kapan aplikasi versi beta ini juga akan menyambangi pengguna Android, atau meluncur ke seluruh pengguna.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Epic Games Galang Dana bagi Korban Perang di Ukraina
Di sisi lain, Epic Games mengumumkan telah menggalang dana untuk kemanusiaan di Ukraina, melalui peluncuran season baru dari Fortnite.
Mengutip The Verge, penggalangan dana ini berlangsung dari 20 Maret hingga 3 April 2022, dan akan mencakup semua pembelian dengan uang sungguhan di dalam game Fortnite, selama dua pekan.
Mengutip laman resminya, Rabu (23/8/2022), Epic Games mengumumkan per 21 Maret 2022, atau dua hari setelah penggalangan dana dibuka, mereka sudah mengumpulkan USD 36 juta (Rp 516,6 miliar).
Advertisement
Donasi ke Beberapa Organisasi
Dana ini akan didonasikan ke beberapa organisasi seperti Direct Relief, United Nations High Commicssioner for Refugees, United Nation Children's Fund, dan World Food Programme.
"Mereka berada di lapangan memberikan bantuan darurat, termasuk dukungan kesehatan, makanan dan air bersih, persediaan penting, bantuan hukum, dan tempat tinggal," tulis Epic Games di laman resminya.
(Ysl/Tin)
