Liputan6.com, Jakarta - Fakar Suhartami Pratama atau yang dikenal sebagai Fakarich, tengah menjadi sorotan setelah ditetapkan menjadi tersangka atas kasus dugaan penipuan investasi trading binary option lewat platform Binomo.
"Sudah (Fakarich tersangka)," kata Direktur Tipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan kepada wartawan, dikutip Selasa (5/4/2022).
Advertisement
Fakarich juga sudah dalam penahanan oleh polisi setelah menjadi tersangka dengan ditemukannya dua alat bukti.
"Penahanan terhadap tersangka untuk 20 hari ke depan," beber Whisnu.
Sebelum diperiksa, Fakarich telah dua kali mangkir dari panggilan penyidik. Ia diketahui tidak memenuhi panggilan penyidik pada Senin, 21 Maret 2022 dan Kamis 31 Maret 2022.
Fakarich tak terlepas dari sosoknya di sebut-sebut merupakan guru Binomo untuk Indra Kenz.
Dilansir dari situs websitenya, yakni fakartrading.com, Selasa (5/4/2022) Fakar Suhartami Pratama mengaku merupakan seorang designer, pebisnis dan praktisi trading.
Fakarich juga mengatakan dirinya merupakan founder dari fakartrading.com.
Di laman tersebut, ia mengungkapkan bahwa kegemarannya membuat teknik trading dalam 3 tahun membuatnya berhasil meraup keuntungan hingga Rp 8 miliar.
Selain itu, di laman fakartrading.com, Fakarich menjanjikan membantu meriah profit konsisten 1-3 persen per hari, baik bagi pemula trading hingga profesional.
Pernah Mengalami Masalah Finansial
Di laman itu juga, Fakarich menceritakan pengalamannya saat mengalami masalah finansial.
Pada tahun 2017, saya mengalami masalah finansial yang membuat saya depresi. Saya ditipu oleh orang yang saya percayai dan membawa kabur uang saya, yang di mana uang tersebut untuk digunakan memberangkatkan ibu saya umroh. Tapi saya yakin dan percaya saya bisa bangkit, dan disaat itulah saya mengenal trading," demikian laman profil Fakarich di laman fakartrading.com.
Selain itu, di laman fakartrading.com, Fakarich juga mengatakan telah mengajarkan lebih dari 10.000 member di seluruh Indonesia baik secara online maupun online.
Advertisement