Cerita Kimbab Family Positif Covid-19 dan Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

Ada tiga anggota Kimbab Family yang positif Covid-19, sedangkan dua lainnya negatif. Siapa saja?

oleh Henry diperbarui 06 Apr 2022, 04:31 WIB
Kimbab Family. (Instagram/kimbabfamily.official)

Liputan6.com, Jakarta Pandemi Covid-19 sudah berlangsung selama dua tabun di hampir semua negara, termasuk di Korea Selatan. Kimbab Family yang selama ini tak pernah terpapar, akhirnya ada yang positif Covid-19. Tak tanggung-tanggung ada tiga orang yang positif sedangkan dua lainnya negatif.

Lalu, siapa yang positif dan siapa yang negatif?  Kimbab Family terdiri dari pasangan suami istri Mama Gina, yang berasal dari Indonesia, dan Appa Jay, yang berasal dari Korea Selatan. mereka punya tiga orang anak yaitu Sunji, Yuji dan Jio.

Awalnya yang dinyatakan positif adalah anak sulung mereka, Sunji. Hal ini diberitahu Kimbab Family melalui unggahan di kanal Youtube mereka, Kimbab Family, Selasa, 5 April 2022.

Selain Sunji, yang terkena Covid-19 ternyata Mama Gina dan Appa Jay. "Selama dua tahun corona kita selalu hati-hati, kita selalu pakai masker dan cuci tangan. Tapi ternyata kena juga di tahun kedua ini," ucap Gina dan Jay.

"Waktu Sunji dinyatakan positif, saya kayak nge-blank gitu. Tapi lebih kaget lagi pas besoknya saya dan suami saya juga dinyatakan positif. Saya sendiri sempat bingung bagaimana ngurus anak-anak dan nggak bisa dekat-dekat dengan mereka," ucap Gina.

Menurut mereka, Sunji kemungkinan besar tertular di sekolah. Padahal, Sunji sangat disiplin menerapkan protokol kesehatan baik di rumah maupun di sekolah.

"Makanya Sunji sempat nangis pas tahu positif. Katanya, dia takut sakit, tapi untungnya kondisinya baik selama isoman," ungkap Gina. Setelah berkonsultasi dengan dokter, mereka memutuskan menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.

Mereka hanya diberi beberapa obat yang harus diminum dan menyiapkan peralatan untuk tes antigen mandiri untuk memantau kondisi kesehatan semua anggota keluarga. Karena tidak ada gejala yang serius, menurut dokter, mereka hanya perlu menjalani isoman di rumah selama seminggu dan setelah itu dipastikan sudah negatif Covid-19 kalau kondisi mereka sehat.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Sempat Sedih

Cerita Kimbab Family Positif Covid-19 dan Jalani Isoman di Rumah. foto: Youtube 'Kimbab Family'

"Kita juga nggak ada gejala yang berat, cuma tenggorokan saya yang terasa kurang enak sama kadang-kadang batuk. Kang Jay juga sempat pilek, sakit kepala. Tapi untungnya nggak lama dan kita ngerjain pekerjaan rumah seperti biasa, saya tetap nyuci dan masak seperti biasa," terang Gina.

Selama isoman, Yunji dan Jio ditempatkan di ruang terpisah. Mereka juga makan bersama-sama di satu meja. Sedangkan, Appa, Mama dan Suji makan di ruangan terpisah.

Meski sempat sedih, Gina dan Jay berusaha menyemangati Yunji dan Jio agar tetap tenang dan menjalani kegiatan seperti biasa. Mereka pun harus beraktivitas di beranda rumah yang disulap sebagai tempat bermain dan makan.


Tak Bisa Peluk Cium

Cerita Kimbab Family Positif Covid-19 dan Jalani Isoman di Rumah. foto: Youtube 'Kimbab Family'

"Yang bikin saya sedih, saya nggak bisa memeluk dan cium mereka. Tapi kita tetap bisa mengurus mereka tapi tidak bisa berdekatan atau bersentuhan," kata Gina.

"Kita juga nggak mau menitipkan Yunji dan Jio di rumah kakek neneknya, karena takutnya meeka bisa tertular. Jadi, lebih aman mreka tetap di rumah aja," sambungnya.

Mereka mengaku ada hal-hal tak terduga yang ikut membantu dalam menjalani isoman. Salah satunya adalah rumah mereka punya banyak beranda dan sekat. Mereka sempat berencana untuk mengubahnya. Namun dengan adanya beranda, mereka jadi lebih mudah dalam menjalani isoman karena bisa memisahkan ruangan dengan lebih baik.


Berkumpul Lagi

Cerita Kimbab Family Positif Covid-19 dan Jalani Isoman di Rumah. foto: Youtube 'Kimbab Family'

Setelah beberapa hari, mereka kembali melakukan tes antigen dan hasilnya Suji sudah negatif dan bisa berkumpul lagi bersama kedua adiknya. Di hari ketujuh, Mama Gina dan Appa Jay memanggil ketiga anak mereka ke dalam kamar.

Saat itu, mereka sudah negatif Covid-19 dan sudah bisa berkumpul bersama lagi. Mereka berlima pun berpelukan, rasa senang sekaligus haru terlihat dari ekspresi keluarga ini.

"Seneng banget bisa kumpul lagi, bisa pelukan lagi. Kangen banget peluk mereka lagi. Setelah ini, kita bakalan lebih hati-hati lagi dalam menjaga kesehatan kita," pungkas Mama Gina.


7 Tips Cegah Klaster Keluarga Covid-19

Infografis 7 Tips Cegah Klaster Keluarga Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya