Mengenang Galang Rambu Anarki yang Meninggal Dunia 25 Tahun Lalu

Galang Rambu Anarki, putra sulung Iwan Fals itu meninggal di usia 15 tahun.

oleh Komarudin diperbarui 06 Apr 2022, 18:10 WIB
Iwan Fals ungkap meninggalnya Galang Rambu Anarki karena lemah pernapasan, bukan karena narkoba (dok.YouTune/Iwan Fals Musica)

Liputan6.com, Jakarta - Galang Rambu Anarki mungkin tidak banyak dikenal generasi muda saat ini. Ia meninggal dunia 25 tahun lalu saat namanya melambung dan jadi idola gadis-gadis remaja, tepatnya pada 25 April 1997. Jenazahnya dimakamkan di pekarangan rumah orangtuanya di Bintaro Jaya.

Galang merupakan anak sulung Iwan Fals. Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube, musisi tersebut mengungkap penyebab meninggalnya putra kesayangan itu. Pasalnya, banyak kabar tak sedap berembus seputar kematian Galang.

Iwan Fals menegaskan bahwa pria kelahiran 1 Januari 1981 itu meninggal dunia bukan karena overdosis usai mengonsumsi obat terlarang.

"Banyak pertanyaan apakah dia meninggal karena overdosis, itu juga kan? Enggak," kata Iwan Fals dalam kanal YouTube Iwan Fals Musica, seperti dilihat Rabu, 6 April 2022.

Menurut dia, Galang sempat mencoba obat-obatan terlarang, tapi ia tidak suka karena tidak enak. "Pernah mencoba hal begitu, tapi setelah dicoba dan dia enggak suka, 'aku yang penting sudah tahu, Pak. Enggak enak'. Dia enggak suka, jadi enggak benar," kenang Iwan Fals.

Pelantun lagu Bento itu kemudian mengungkapkan penyebab kematian Galang Rambu Anarki karena masalah pernapasan. "Dia hanya lemah di pernapasan, takdirnya," ucapnya.

Iwan berkata, Galang meninggal dunia di usia yang sangat muda, yakni 15 tahun. "Rezekinya memang hanya sampai usia 15 tahun," ucap musisi senior itu. "Ia pengen menikah," imbuh Iwan soal putranya itu.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Sebagai Musisi

Galang Rambu Anarki meninggal dunia saat usianya baru 15 tahun. Ia baru saja merintis kariernya di dunia musik lewat grup band, BUNGA. Ia temukan tak sadarkan diri di kamarnya. (Bintang Pictures)

Sebelum meninggal dunia, Galang sudah memastikan dirinya sebagai pemusik. Ia saat itu menjadi gitaris dari grup musik Bunga. Bersama rekan satu band-nya, mereka sempat mengeluarkan satu album pada 1997.

Pilihan Galang bermusik bukan karena desakan Iwan Fals. Ia mengaku tidak pernah mengajari putranya bermain musik.

"Bisa aja itu dari teman-temannya," ucap Iwan Fals.


Grup Musik

Galang Rambu Anarki bersama Bunga (Bintang Pictures)

Band yang didirikan Galang adalah Bunya. Ia mendirikannya bersama empat rekannya, yakni Tony (vokal), Danial (bass), Oka (drum) dan Erry (gitar). 

Ketika album pertama mereka dalam proses, Galang meninggal dunia. Album perdana mereka pun kemudian dirilis dengan judul Untukmu, Galang pada 1997. 


Album Laris

Tidak hanya tema sosial yang sering dilantumkan oleh penyanyi dan pencipta lagu Iwan Fals. Tapi juga menciptakan untuk ketiga buah hatinya, Galang Rambu Anarki, Cikal, dan Raya Rambu Rabbani. (Adrian Putra/Bintang.com)

Saat itu, album perdana mereka cukup laris manis di pasaran. Tak hanya itu, lagu "Kasih, Jangan Pergi"  seperti jadi kenangan terhadap Galang.

Nama Galang sangat memengaruhi perjalanan band tersebut saat itu. Mereka sempat beberapa kali merilis album, tapi tak berhasil menembus pasar. Yang jelas, setelah kepergiannya hingga saat ini, Galang lekat di memori banyak orang sebagai musisi muda.


Infografis Ayo Jadikan 2022 Tahun Terakhir Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19

Infografis Ayo Jadikan 2022 Tahun Terakhir Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya