Liputan6.com, Jakarta - Manusia adalah makhluk yang tak lepas dari dosa, baik disengaja atau tidak. Setiap manusia pasti pernah berdosa, baik kepada sesama manusia, kepada sesama makhluk ciptaan Tuhan, atau bahkan dosa kepada Tuhannya.
Tidak heran, Rasulullah SAW senantiasa mengajak umatnya untuk selalu memohon ampunan kepada Allah SWT. Bahkan, Rasulullah SAW yang dijamin dengan surga saja tetap meminta ampun atas dosanya setiap saat.
Cara memohon ampun dapat dilakukan dengan berbagai cara, baik menjalankan sholat Taubat, membaca kalimat istigfhar, ataupun berdoa. Meski dosa kecil, sebaiknya tidak diremehkan. Sebab jika dibiarkan bertumpuk-tumpuk akan menjadi dosa besar.
Baca Juga
Advertisement
Berdoa memohon ampun kepada Allah SWT dapat dilakukan kapan saja. Apalagi bila diamalkan di bulan Ramadhan yang pahala amalan baiknya berlipat ganda. Terlebih, 10 hari kedua di bulan Ramadhan disebut sebagai bulan pengampunan.
Setiap manusia pasti sering khilaf. Khilaf yang terjadi tidak hanya berdampak pada diri sendiri, namun juga kepada orang lain maupun amal ibadah kita.
Bahkan khilaf yang kita lakukan bisa saja mengurangi catatan pahala. Ini karena khilaf tersebut telah melanggar batas-batas syariat. Tentu, ganjaran dari khilaf tersebut adalah dosa.
Dengan begitu, umat Islam dianjurkan membaca doa mohon ampun atas segala kekhilafan yang telah dilakukan.
Berikut ini bacaan doa mohon ampun yang dapat Anda panjatkan kepada Allah SWT:
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Doa mohon ampun atas kekhilafan
Berikut bacaan doa mohon ampun yang bisa kamu baca:
Allahummaghfir li khathi'ati wa jahli, wa israfi fi amri, wa ma anta a'lamu bihi minni. Allahummaghfir li jiddi wa hazli, wa khatha’i wa ‘amdi. Wa kullu dzalika ‘indi. Allahummaghfir li ma qadamtu wa ma akhkhartu, wa ma asrartu, wa ma a‘lantu, wa ma anta a'lamu bihi minni. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru, wa anta ‘ala kulli syai’in qadirun.
Artinya,
"Ya Tuhanku, ampunilah kekeliruan dan kebodohanku, kelewatan batasku dalam sebuah hal, dan dosaku yang mana Kau lebih tahu dariku. Tuhanku, ampunilah dosaku dalam serius dan gurauanku, kekeliruan dan kesengajaanku. Apa pun itu semua berasal dariku. Tuhanku, ampunilah dosaku yang terdahulu dan terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan kunyatakan, dan dosa yang mana Kau lebih tahu dariku. Kau Maha Terdahulu. Kau Maha Terkemudian. Kau Maha Kuasa ata segala sesuatu.”
Tak jarang di antara kita melakukan kesalahan atau dosa secara berulang-ulang. Sebenarnya manusia cenderung merasa tidak nyaman ketika melakukan kesalahan secara berulang. Sehingga sebagian dari kita berusaha menghindarinya.
Advertisement
Doa Mohon Ampun Atas Dosa yang Terulang
Seringkali kita mengulang dosa yang sama. Padahal kita sudah berusaha untuk tidak mengulanginya. Namun ada daya, semua telah terjadi dan memunculkan penyesalan.
Dalam kondisi demikian, cara yang bisa ditempuh hanya bertaubat dan memohon ampun kepada Allah. Salah satunya dengan membaca doa mohon ampun berikut ini:
Allahumma inni astaghfiruka mimma tubtu ilaika minhu summa udtu fih wa astaghfiruka mimma ja’altahu ala nafsi summa la uffi bihi laka wa astaghfiruka mima za’amta anni aradtu bihi wajhaka fakhalata qalbi minhu ma qad amiltu.
Artinya,
"Ya Tuhan, aku memohon ampun kepadamu dari apa-apa yang telah aku sesali lalu aku mengulanginya, dan aku memohon ampun atas apa yang telah Engkau tetapkan namun aku tak melakukannnya, dan aku memohon ampun atas dugaanku terhadap-Mu yang membuat hatiku resah."
Doa Mohon Ampun dari Tindakan Berlebihan
Umat muslim dianjurkan untuk tidak melakukan segala sesuatu secara berlebihan. Bahkan dalam hal ibadah dan perbuatan baik sekalipun. Sebab segala hal yang berlebihan tentu tidak baik. Karena kita bisa menghilangkan manfaat akibat perilaku berlebihan tersebut.
Perilaku berlebihan akan mendatangkan banyak kerugian, tetapi seringkali kita tidak sadar melakukannya. Jika sudah terlanjur, lebih baik segera memohon ampunan kepada Allah. Caranya dengan membaca doa mohon ampun di bawah ini:
Rabbanaghfir lana dzunuubana wa israfana fii amrina wa tsabbit aqdamana wansurna 'alal qaumil kafirin.
Artinya,
" Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir."
Advertisement
Doa Mohon Ampun karena Lalai
Tanpa disadari, kita kerap melakukan perbuatan yang melanggar syariat agama Islam. Kesalahan yang tidak disadari tersebut bisa menyebabkan dosa. Akan tetapi, Allah akan menghapus dosa-dosa tersebut apabila manusia mau bertaubat dan memohon ampun kepada-Nya.
Berikut bacaan doa mohon ampun karena lali yang diambil dari Surat Al Baqarah ayat 286:
رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ اِنْ نَّسِيْنَآ اَوْ اَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهٗ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَا ۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ ࣖ
Rabbana la tuakhidzna innasina au akhthoqna, rabbana wa la takhmil 'alaina ishran kama khamaltahu alal ladzina min qoblina, rabbana wa la tukhammilna ma la thoqota lana bihi, wa'fu anna, waghfirlana, warkhamna anta maulana fanshurna 'alal qoumil kafirin.
Artinya:
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir."