Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 26 Resmi Dibuka, Cek Selengkapnya di Sini

Perlu diketahui, dalam proses pendaftaran Kartu Prakerja, para peserta nantinya diminta untuk melakukan verifikasi akun dengan mengunggah foto selfie atau foto diri sendiri.

Namun, tidak sedikit yang berhasil melewati proses verifikasi wajah, sehingga berpikir untuk tidak melanjutkannya. Padahal, kegagalan verifikasi foto di akun kartu prakerja tersebut bisa terjadi karena beberapa alasan.

Jadi, meski yang diunggah merupakan foto selfie, para peserta harus melakukannya dengan benar sesuai dengan ketentuan. Bila tidak mengikuti aturan, sudah pasti verifikasi wajah akan gagal terus.

"Walaupun judulnya selfie, tapi kamu juga tetap harus serius dan ga bisa asal-asalan ya," dikutip dari akun Instagram @prakerja.go.id.

Lantas bagaimana cara yang benar agar verifikasi wajah di akun Prakerja bisa berhasil?

Meskipun banyak yang sulit melewati proses verifikasi wajah, banyak pula yang berhasil. Itu berarti perlu diperhatikan kembali hal-hal yang belum benar pada saat menjalani verifikasi wajah tersebut.

Bagi yang masih gagal mendaftar Kartu Prakerja, coba perhatikan beberapa hal berikut ini:

1. Mengecek kondisi fisik KTP

Semua informasi yang ada di sana harus terlihat jelas, terutama foto di KTP. Bila masih belum jelas, kemungkinan gagal akan terjadi.

2. Perhatikan foto saat selfie

Jangan lupa senyum tipis, tapi tidak perlu sampai tertawa lebar. Tim penyeleksi hanya akan memastikan bahwa foto selfie dengan yang ada di KTP adalah pendaftar sesungguhnya.

3. Jangan memakai aksesori

Hal yang perlu diperhatikan lainnya ketika selfie adalah jangan memakai aksesori apa pun, termasuk kacamata. Sebab, beberapa pendaftar seringkali tidak sadar mengenai hal ini padahal sudah tertulis dalam ketentuan sesuai di website Kartu Prakerja.

4. Pengambilan foto

Pada saat pengambilan foto, ambil posisi normal dan sopan. Jangan asal-asalan apalagi sambil rebahan.

Perlu diingat, proses verifikasi ini bukan berarti menghambat pendaftaran bagi yang ingin bergabung dengan Program Kartu Prakerja. Akan tetapi, untuk memastikan bahwa data yang diinput merupakan data asli yang digunakan oleh pemilik aslinya.

Selain melalui Bank Negara Indonesia (BNI), penerima Program Kartu Prakerja kini sudah bisa menautkan rekening BCA di akun masing-masing. Itu berarti insentif Prakerja dapat dicairkan melalui rekening tersebut.

Denni Puspa Purbasari selaku Direktur Eksekutif PMO Prakerja menginformasikan hal ini melalui akun Instagram resmi Kartu Prakerja.

"Saya Denni Puspa Purbasari selaku Direktur Eksekutif PMO Prakerja mengucapkan selamat kepada PT Bank BCA telah bergabung di ekosistem Program Kartu Prakerja sebagai mitra pembayaran Program Kartu Prakerja," demikian tuturnya dikutip dari akun Instagram @prakerja.go.id, Senin 4 April 2022.

Jadi, bagi penerima Prakerja yang sudah memiliki rekening BCA bisa langsung menautkan nomor rekening tersebut ke akun Prakerja. Hal ini dilakukan untuk proses penyaluran insentif Prakerja.

Namun perlu diperhatikan, nama serta NIK yang dimiliki di rekening BCA harus sesuai dengan data yang terdaftar di dashboard Program Kartu Prakerja.

Di samping itu, Jahja Setiaatmadja selaku Presiden Direktur BCA mengungkapkan perasaan bangga karena Bank BCA kini sudah bekerja sama dengan Program Kartu Pembayaran dalam penyaluran insentif.

"Kami melihat bahwa Program Kartu Prakerja merupakan bagian dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional sektor perlindungan sosial. Program ini juga sejalan dengan komitmen BCA dalam rangka meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia," tuturnya.

Dengan demikian, penerima Prakerja diharapkan bisa dengan mudah mencairkan insentif Prakerja melalui kantor cabang atau ATM BCA terdekat.