Jasad Pria Mengambang Ditemukan di Kali Angke Tangerang

Jasad pria tanpa identitas tersebut ditemukan warga dalam kondisi mengambang di kali Angke, belakang perumahan Pondok Bahar Permai, Ciledug, sekitar pukul 09.59 WIB.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 10 Apr 2022, 15:33 WIB
Ilustrasi Garis Polisi. (Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Penemuan jasad pria tanpa identitas menggegerkan warga di sekitar Kali Angke, belakang Perumahan Pondok Bahar Permai, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Minggu (10/4/2022). Saat ini jasad pria diperkirakan berusia 40 tahun itu, telah dibawa ke kamar jenazah RSUD Tangerang.

"Sudah kita tangani, untuk memastikan jenazah korban sudah kita evakuasi ke RSUD Tangerang, untuk pemeriksaan medis lebih lanjut," kata Kapolsek Ciledug Kompol Poltar L Gaol saat dikonfirmasi, Minggu (10/4/2022).

Berdasarkan keterangan warga, jasad pria tanpa identitas tersebut ditemukan warga dalam kondisi mengambang di kali Angke, belakang perumahan Pondok Bahar Permai, Ciledug, sekitar pukul 09.59 WIB.

Selanjutnya, tim rescue pemadam kebakaran bersama Polsek Ciledug, melakukan olah TKP dan membawa jasad pria tersebut, ke RSUD Tangerang.

"Selanjutnya, penemuan jenazah ini masih dalam penyelidikan. Kita belum dapat menemukan identitas dari Mr X," kata Poltar.

Secara kasat mata, kata Poltar, pihaknya tidak mendapati adanya tanda-tanda bekas kekerasan pada jasad mengambang tersebut.

"Sementara tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan," tandas Poltar.


Dikira Boneka, Warga Temukan Jasad Bayi Perempuan di Aliran Kali di Tangerang

Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Warga yang sedang beraktivitas di sekitar Kali Sabi belakang Tiptop Swalayan, Tangerang dihebohkan dengan temuan jasad bayi perempuan yang sempat dikira boneka mengambang di Kali Sabi, Jumat (4/2/2022).

Kanit Reskrim Polsek Jatiuwung AKP Kuswadi mengatakan, diduga bayi malang itu dibuang di tempat lain, kemudian hanyut terbawa arus dan tersangkut di bawah jembatan di belakang Tiptop Swalayan.

"Sepertinya dibuang, tapi bukan di situ. Kemungkinan di tempat lain dan hanyut sampai kali belakang Tiptop itu," ujarnya.

Warga yang menemukan sempat mengira kalau jasad bayi tersebut adalah boneka. Karena penasaran, oleh warga diserok dari tengah aliran kali ke pinggir dengan menggunakan bambu. Barulah diketahui jika yang ditemukan tersebut adalah jasad bayi.

Kuswandi juga menuturkan, bayi tersebut diperkirakan masih berusia beberapa hari, karena ari-arinya masih menempel. Tak ada tanda kekerasan di tubuhnya, diduga kuat bayi tersebut dibuang tak lama setelah dilahirkan.

"Tidak ada tanda-tanda kekerasan, kemungkinan besar memang dibuang, masih ada ari-arinya juga," katanya.

Saat ini bayi tersebut telah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk diautopsi. Sementara ini, polisi belum bisa memastikan siapa pelaku yang membuang bayi tersebut.


Jasad Pria Tertutup Terpal dan Terikat Batu Ditemukan Mengambang di Kali Ulu Bekasi

Jasad seorang pria yang sudah membusuk ditemukan warga mengambang di Kali Ulu, Desa Karangsetia, Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Korban diduga tewas dibunuh lantaran jasadnya terbungkus terpal dan terikat batu.

Jasad korban ditemukan pertama kali oleh seorang warga yang sedang memancing. Warga tersebut sempat mengira jasad korban adalah bangkai hewan lantaran tertutupi terpal. Namun, setelah dibuka ternyata jasad yang sudah membusuk.

"Ditemukan sama warga kami yang mau mancing. Mayat korban dibungkus terpal terus diikat pakai batu gitu," kata Muhammad Usman, aparatur desa setempat, Rabu (30/3/2022).

Penemuan tersebut kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian. Dari hasil pemeriksaan, tidak didapati identitas pada jasad korban. Polisi menduga jasad laki-laki tersebut merupakan korban pembunuhan karena dibungkus terpal dan diikat batu.

"Kondisi mayat korban sudah membusuk. Juga tidak ada satu pun identitas yang ditemukan," ujar Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Mustakim.


Jasad Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Sungai Ciliwung

Sesosok jasad pria ditemukan Komunitas Federasi Arum Jeram Indonesia (FAJI) cabang Kota Depok yang sedang melakukan aktivitas arum jeram di Sungai Ciliwung. Jasad tersebut mengambang dengan posisi tengkurap di aliran Sungai Ciliwung.

Ketua Harian FAJI cabang Kota Depok, Dayat mengatakan, jasad tersebut ditemukan saat anggotanya melakukan susur Sungai Ciliwung, mulai dari jembatan Panus hingga jembatan Juanda. Namun sesampainya di wilayah Kecamatan Sukmajaya, anggota melihat jasad yang mengambang di pinggir Sungai Ciliwung.

"Kami langsung berhenti untuk memastikan, ternyata memang benar mayat," ujar Dayat, Selasa (1/6/2021).

Dia menjelaskan, jasad tersebut berjenis kelamin pria yang ditemukan sekitar pukul 11.10 WIB. Saat ditemukan mayat menggunakan kaos bercorak dan celana panjang hitam. Pada bagian rambut telah beruban dan diperkirakan korban berusia sekitar 60 tahun.

"Saat ini kami masih menunggu Tim Inafis dari kepolisian untuk mengevakuasi mayat dari Sungai Ciliwung," terang Dayat.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Metro Depok, Kompol Supriyadi mengatakan, telah mendengar adanya jasad yang ditemukan di Sungai Ciliwung.

"Infonya seperti itu, masuk wilayah Polsek Sukmajaya," singkat Supriyadi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya