Sebaran Hoaks di Media Sosial Seputar Covid-19 Sentuh 5.806 Unggahan

Sebanyak 5.554 hoaks seputar Covid-19 telah ditindaklanjuti dan 767 konten telah diserahkan ke penagak hukum.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 10 Apr 2022, 21:00 WIB
Ilustrasi hoax. (via: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta- Media sosial masih menjadi penyebaran hoaks seputar Covid-19, jumlahnya pun terus bertambah meski tidak siginifikan. Agar tidak menjadi korban sebaiknya kita pastikan kebenaran informasi yang didapat terlebih dahulu.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencatat, sebanyak 5.806 hoaks seputar Covid-19 beredar di media sosial, dengan temuan isu mencapai 2.166 konten, pada 10 April 2022.

Hoaks seputar Covid-19 tersebut paling banyak beredar lewat Facebook mencapai 5.092 unggahan. Hoaks seputar Covid-19 terbanyak kedua tersebar lewat Twitter sebanyak 577 unggahan.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 ketiga terbanyak lewat YouTube, mencapai 55 unggahan. Sedangkan sebaran hoaks seputar Covid-19 terbanyak keempat terdapat di Instagram dengan 52 unggahan dan sebaran kelima terbanyak lewat TikTok dengan 30 unggahan.

p> 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Penanganan Hoaks

Ilustrasi Hoaks. (Freepik)

Kominfo pun telah menangani hoaks seputar Covid-19 untuk menghentikan sebarannya, pada periode yang sama sebanyak 5.554 hoaks seputar Covid-19 telah ditindaklanjuti dan 767 konten telah diserahkan ke penagak hukum.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 yang terus meningkat harus diwaspadai, agar kita tidak dirugikan karena mempercayai informasi palsu.

Cek Fakta Liputan6.com pun terus melakukan penelusuran informasi seputar Covid-19. Hasilnya sebagian informasi terbukti tersebut hoaks, simak kumpulan hoaks tersebut di sini.

 


Sebaran Hoaks Mengalami Kenaikan

Sebaran hoaks seputar Covid-19 pada 10 April 2022 sebanyak 5.806 hoaks lebih tinggi dibanding 9 April 2022 dengan sebaran mencapai 5.803 dan temuan isu hoaks Covid-19 sebanyak 2.165 konten.

Hoaks seputar Covid-19 tersebut paling banyak beredar lewat Facebook mencapai 5.090 unggahan. Hoaks seputar Covid-19 terbanyak kedua tersebar lewat Twitter sebanyak 576 unggahan.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 ketiga terbanyak lewat YouTube, mencapai 55 unggahan. Sedangkan sebaran hoaks seputar Covid-19 terbanyak keempat terdapat di Instagram dengan 52 unggahan dan sebaran kelima terbanyak lewat TikTok dengan 30 unggahan.


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya