Begini Persiapan sebelum World Surfing League Digelar Banyuwangi

Pemkab Banyuwangi pun mengebut persiapan kompetisi selancar dunia Pantai Plengkung itu.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Apr 2022, 01:00 WIB
Peselancar John Florence menjelajah ombak besar di Pantai Utara O’ahu, Hawaii, Senin (26/11). (Brian Bielmann / AFP)

Liputan6.com, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mengebut persiapan lomba selancar bergengsi di dunia World Surfing League (WSL) Championship Tour yang akan digelar di Pantai Plengkung (G-Land) pada 26 Mei hingga 4 Juni 2022 mendatang

"Kurang 1,5 bulan lagi penyelenggaraannya. Jadi, kami semua harus ngebut persiapannya," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi Mujiono di Banyuwangi, Senin (11/4/2022). 

Pemerintah Pusat, lanjutnya, juga telah berkooridinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan dukungannya pada event yang memiliki social media engagement terbesar ketiga dunia setelah NBA dan NFL (American Football) tersebut.

"Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) terus memantau progres persiapan WSL di Pantai G-Land. Akhir pekan lalu kami rapat koordinasi virtual, membahas infrastruktur dan kebutuhan strategis apa yang harus diprioritaskan lebih dahulu," ucapnya.

Rakor tersebut dipimpin Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kemenko Marves Kosmas Harefa, dan diikuti berbagai instansi pendukung kompetisi.

Mulai Kementerian PUPR, Kementerian Pemuda dan Olahraga, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), PT Telkom, Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI), PT Pertamina, pihak Imigrasi dan Bea Cukai, Taman Nasional Alas Purwo, serta jajaran Pemkab Banyuwangi.

"Ini adalah kesempatan emas Indonesia. Harus dipersiapkan dengan baik dan momentum ini dimanfaatkan untuk mendongkrak ekonomi nasional, utamanya Banyuwangi sebagai tuan rumah," ucapnya.

 


Persiapan Harus Segera Rampung

Cimaja Surf Fest Pro 2020 powered by Arya’s Surf Camp digelar di Pantai Cimaja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada 21-22 November 2020. (Liputan6.com/ Ist)

Selain itu, sejumlah poin yang menjadi fokus pembahasan meliputi percepatan penataan kawasan, penyediaan pasokan listrik, ketersediaan sinyal internet, ketersediaan rumah sakit rujukan, hingga SOP pengamanan kegiatan.

"Kemenko Marves meminta bahwa semuanya harus selesai dan seluruh pihak mendukung penuh kegiatan ini. Progres terus dievaluasi dan dipantau, seperti pembangunan judge tower," kata Mujiono.

"Proyek judge tower sudah dalam pengerjaan. Ditarget selesai 19 Mei mendatang," tambah dia.

Selain itu, Kementerian PUPR juga membangun sejumlah sarana prasarana pendukung lainnya, seperti toilet dan klinik di areal Pantai Plengkung.

Kemudian, pihak Pertamina juga bakal membangun sejumlah pertashop untuk memasok kebutuhan bahan bakar minyak kendaraan operasional ofisial maupun lainnya.

Dari sisi dukungan telekomunikasi, Telkomsel Jatim telah siap melayani akses internet dengan menyediakan dua BTS mobile di Pancur dan G-Land.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya