Liputan6.com, New York - 13 orang dilaporkan terluka dalam penembakan pada jam sibuk Selasa (12/4/2022) pagi hari, di stasiun kereta bawah tanah New York. Menurut polisi, penembakan terjadi di stasiun 36th Street di Sunset Park pada pukul 08.30 waktu setempat (12:30 GMT), dikutip dari laman BBC.
Baca Juga
Advertisement
Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan penumpang berlumuran darah tergeletak di lantai stasiun kereta bawah tanah New York yang dipenuhi asap.
Penyerang melarikan diri dari tempat kejadian, dengan saksi yang dikutip di media Amerika Serikat menggambarkan seorang pria yang mengenakan rompi konstruksi oranye dan masker anti-gas.
Tersangka melemparkan bom asap untuk mengalihkan perhatian massa, kata sumber polisi kepada NBC News.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Motif Belum Diketahui
Belum ada motif serangan yang diberikan ataupun yang berhasil dihimpun oleh otoritas.
Seorang juru bicara Walikota Eric Adams meminta warga New York "untuk menjauh dari daerah tersebut demi keselamatan mereka dan agar responden pertama dapat membantu mereka yang membutuhkan".
"Pintu kereta bawah tanah terbuka dan terlihat seperti bencana. Itu dipenuhi asap dan darah, orang-orang berteriak," kata saksi mata Sam Carcamo kepada AP. Kepulan asap besar keluar dari kereta begitu pintunya dibuka, tambahnya.
Advertisement