Gugur Usai Amankan Demo Mahasiswa, Ipda Imam Agus Dimakamkan di Mandailing Natal

Isak tangis warnai prosesi pemakaman almarhum Ipda Imam Agus Husein, Anggota Brimob Polda Sulawesi Tenggara, yang gugur usai pengamanan demo mahasiswa 11 April 2022.

oleh Reza Efendi diperbarui 14 Apr 2022, 16:27 WIB
Seorang perwira Brimob Ipda Imam Agus Husein meninggal usai terlibat kecelakaan di kendari saat mengamankan aksi unjuk rasa 11 April (Liputan6.com/dok)

Liputan6.com, Mandailing Natal Isak tangis warnai prosesi pemakaman almarhum Ipda Imam Agus Husein, Anggota Brimob Polda Sulawesi Tenggara, yang gugur usai pengamanan demo mahasiswa 11 April 2022.

Ipda Imam dimakamkan di kampung halamannya, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut) pada Rabu, 13 April 2022. Calon istri almarhum, yang juga seorang perwira muda Polri, Ipda Nadya Ayu Nurlia, mengantar ke tempat peristirahatan terakhir.

Almarhum Ipda Imam Agus Husein dikebumikan di samping makam neneknya, Tempat Pemakaman Umum (TPU) Banjar Kobun Panyabungan 2, Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal.

Prosesi pemakaman berlansung dengan upacara kepolisian yang dipimpin oleh Dansat Brimob Polda Sumut. Tembakan salvo mengiringi prosesi memasukan jenazah ke liang lahat.

Almarhum yang bertugas di Satuan Brimob Polda Sulawesi Tenggara gugur usai menjalankan tugas melakukan pengamanan aksi demo mahasiswa di depan Kantor DPRD Sultra pada Senin, 11 April 2022, lalu.

Atas pengabdian dan kesetian almarhum dalam menjalankan tugas, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menganugerahkan kenaikan pangkat satu tingkat menjadi Iptu Anumerta.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Alami Benturan Keras

Seorang perwira Brimob Ipda Imam Agus Husein meninggal usai terlibat kecelakaan di kendari saat mengamankan aksi unjuk rasa 11 April. (Liputan6.com/dok)

Ipda Imam Agus Husein merupakan anggota Brimob berpangkat perwira yang gugur usai mengamankan aksi demonstrasi mahasiswa 11 April 2022 di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Ipda Imam meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kendari sekitar pukul 17.30 WITA di usia 27 tahun. Sebelum meninggal, ia mengalami benturan cukup keras pada bagian kepalanya saat mengendarai roda empat.

Berdasarkan informasi dari Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara, Kombes Pol Ferry Walintukan, polisi kelahiran 30 Agustus 1995 itu sempat sesak napas hingga muntah darah sebelum pulang ke rahmatullah.

"Korban terbentur salah satu pintu mobil Brimob, kan pintu mobil brimob itu berat ya. Korban sempat sesak napas, muntah darah," kata Ferry.


Alumnus Akpol

Seorang perwira Brimob Ipda Imam Agus Husein meninggal usai terlibat kecelakaan di kendari saat mengamankan aksi unjuk rasa 11 April. (Liputan6.com/dok)

Ipda Imam merupakan alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2020. Ia bertugas di Detasemen Gegana Brimob Polda Sulawesi Tenggara.

Selain aksi mahasiswa 11 April 2022, Ipda Imam pernah menjalankan tugasnya sebagai abdi negara dalam pengamanan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada 2021 lalu.

Semasa hidupnya, Ipda Imam terkenal dengan anggota polisi yang ceria. Ia juga sangat humoris dan penuh canda tawa.

Sebagai anggota polisi, Ipda Imam tidak luput dari kecanggihan teknologi. Ia memiliki media sosial seperti Instagram. Namun, akun Instagram dengan follower 32,6 ribu itu saat ini di-private.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya