Liputan6.com, Jakarta Cuaca cerah berawan menyelimuti seluruh wilayah DKI Jakarta hingga Kepulauan Seribu hari ini, Jumat (15/4/2022). Pagi merata di semua titik Ibu Kota, siang nanti sebagian turun hujan ringan.
Lewat laman resminya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap ada potensi hujan angin dibarengi petir bakal terjadi sore hingga malam hari.
"*Waspada* Potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat di Jaktim dan Jaksel pada sore dan jelang malam hari," jelas BMKG diperingatan dini cuaca hari ini, Jumat.
Baca Juga
Advertisement
Potensi cuaca yang sama juga diprediksi terjadi di tiga kota penyangga Jakarta, yakni Depok, Bogor, dan Bekasi. Hujan angin turun waktu siang hingga malam hari.
"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada waktu siang hingga malam hari di wilayah Kab. dan Kota Bogor, Kota Depok, Kab. dan Kota Bekasi, " kata BMKG.
Sementara, pagi hari ini, ketiga kota penyangga berikut daerah Tangerang diperkirakan cerah berawan.
Berikut informasi prakiraan cuaca di Jabodetabek selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:
Kota | Pagi | Siang | Malam |
Jakarta Barat | Cerah berawan | Hujan Ringan | Cerah Berawan |
Jakarta Pusat | Cerah berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Jakarta Selatan | Cerah berawan | Hujan Ringan | Cerah Berawan |
Jakarta Timur | Cerah berawan | Hujan Ringan | Cerah Berawan |
Jakarta Utara | Cerah berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Kepulauan Seribu | Cerah berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Bekasi | Cerah berawan | Hujan Ringan | Hujan Ringan |
Depok | Cerah berawan | Hujan Ringan | Hujan Sedang |
Bogor | Cerah berawan | Hujan Ringan | Hujan Ringan |
Tangerang | Cerah berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Kata BMKG soal Cuaca Jabodetabek Berubah Drastis
Sebelumnya, dalam sepekan ini, suhu di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tengerang, Bekasi) pada siang hari cenderung sangat terik. Sementara pada sore hingga malam hari, cuaca berubah drastis menjadi mendung dan hujan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan penyebab terjadinya perubahan cuaca secara drastis dalam sehari ini.
Sub-koordinator Bidang Prediksi Cuaca BMKG Ida Pramuwardani mengatakan, saat ini Jakarta sudah berada pada akhir musim hujan.
Salah satu cirinya, terjadi hujan disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang yang umumnya terjadi pada sore atau malam hari.
"Hal ini terjadi karena proses pemanasan permukaan bumi akibat radiasi sinar matahari pada pagi-siang yang meningkatkan energi pembentuk awan hujan pada sore-malam hari," jelasnya kepada merdeka.com, Jumat 8 April 2022.
Terjadinya pemanasan permukaan bumi ini juga menyebabkan cuaca pada pagi hingga siang cerah. Sedangkan pada sore hingga malam mendung sampai hujan.
Menurut Ida, hujan dengan intesitas sedang hingga lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang masih berpotensi terjadi di wilayah Jakarta.
Kondisi tersebut bisa memicu genangan atau kerusakan infrastruktur.
"Oleh karena itu, perlu diwaspadai potensi genangan, kilat/petir dan angin kencang yang dapat merusak infrastruktur," ujarnya.
Advertisement
BMKG Siapkan Layanan Informasi Prakiraan Cuaca di Jalan Tol
Di sisi lain, memasuki masa mudik Lebaran 2022, BMKG mempersiapkan layanan informasi prakiraan cuaca, terutama di jalur tol.
"Layanan yang kami sampaikan di sini adalah informasi cuaca pada jalur transportasi darat, terutama jalan tol, ini akan disiapkan dengan fitur khusus, melalui aplikasi mobile phone infoBMKG. Namun yang kami sampaikan ini adalah prakiraan cuaca," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam rapat kerja dan rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI yang diikuti secara daring, mengutip Antara, Jumat, 8 April 2022.
Dwikorita mengatakan, peringatan dini juga diberikan dari 3 jam hingga 30 menit sebelum kejadian dan disampaikan pula melalui fitur khusus peringatan dini infoBMKG.
"Namun, kami juga memohon barangkali dimungkinkan peringatan dini ini bisa ditayangkan pada layar yang ada di jalan tol, untuk informasi jalan tol," kata dia.
Dwikorita berharap, dengan informasi yang disebarluaskan tidak hanya melalui aplikasi ponsel, sehingga BMKG berupaya untuk dapat berkoordinasi dengan pengelola jalan tol, agar peringatan dini juga masuk di dalam info jalan tol.
"BMKG juga akan menyampaikan prakiraan cuaca untuk tempat ibadah serta prakiraan cuaca menjelang hingga Idul Fitri," ucap dia.
Selain itu, Dwikorita menyebut, pihaknya mempersiapkan prakiraan cuaca khusus untuk tempat wisata disertai dengan adanya peringatan dini.