Awas Macet! 1,2 Juta Mobil Diprediksi Mudik Lebaran Lewat Tol Pejagan-Pemalang

Diprediksi akan ada 1,2 juta unit kendaraan yang melintasi ruas tol Pejagan-Pemalang pada pada arus mudik Idul Fitri 1443 H/Lebaran 2022.

oleh Tira Santia diperbarui 15 Apr 2022, 13:00 WIB
Kendaraan melintas di ruas tol yg diberlakukan one way setelah Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat (30/5/2019). Pengaturan arus lalulintas satu arah dimulai dari Km 70 Tol Jakarta-Cikampek usai gerbang tol utama Cikampek, hingga KM 262 di ruas Tol Pejagan-Pemalang. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Pengelola ruas tol Pejagan-Pemalang, PT Pejagan Pemalang Toll Road (PPTR), memprediksi akan ada 1,2 juta unit kendaraan yang melintasi ruas tol tersebut pada pada arus mudik Idul Fitri 1443 H/Lebaran 2022.

Direktur Utama PPTR Supriyono mengatakan pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan khusus dalam upaya meningkatkan kondisi badan jalan dan kualitas pelayanan kepada pengguna jalan.

"Persiapan yang telah kami lakukan meliputi perbaikan main road khusus perkerasan aspal dan pekerjaan Scraping, Filling, Overlay (SFO) yang kami targetkan selesai 15 hari sebelum hari raya," katanya dikutip dari Antara, Jumat (15/4/2022).

Selama arus mudik dan arus balik berlangsung, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) milik PT Waskita Toll Road (WTR), anak usaha Waskita Karya itu juga menyiagakan tim sapu lubang yang akan stand by untuk perbaikan jika ada kerusakan jalan, sertatim kebersihan jalur.

Selain itu, akan disiagakan pos PAM terpadu, pos kesehatan dan layanan darurat bengkel resmi, serta pos penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) selama 1x24 jam, dan telah disiapkan rambu pengaturan lalu lintas dan rambu informasi lokasi rest area untukmengantisipasi jika perlu dilakukan contra flow atau one way pada jalan tol.

Selama arus mudik dan arus balik berlangsung, PPTR juga akan menyediakan lajur transaksi tambahan pada gerbang tol, serta menyiapkan mobile reader untuk mengantisipasi antrian kendaraan.

"Selain penambahan gardu, Kami juga menyediakan kartu tol elektronik perdana, serta fasilitas isi ulang saldo pada rest area maupun gerbang tol untuk mempercepat antrian transaksi," jelas Supriyono.

Beroperasi penuh sejak 2016, ruas tol Pejagan-Pemalang sepanjang 57,5 km merupakan bagian dari ruas tol Trans Jawa.

Ruas tol yang menyambungkan area Pejagan, Brebes, hingga Pemalang itu dilengkapi dengan enam Tempat Istirahat Pelayanan (TIP)/atau rest area, yaitu Rest Area KM 252A, KM 275A, KM 287A, KM 294B, KM 282B, dan KM 260B.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Jelang Mudik Lebaran 2022, Menhub Susuri Jalan Tol Jakarta-Cikampek

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi beserta stakeholder terkait diantaranya Kakorlantas Polri, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jasa Raharja, Jasa Marga, melakukan pengecekan di ruas tol Jakarta-Cikampek dalam rangka mudik angkutan lebaran.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi beserta stakeholder terkait diantaranya Kakorlantas Polri, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jasa Raharja, Jasa Marga, melakukan pengecekan di ruas tol Jakarta-Cikampek dalam rangka mudik angkutan lebaran tahun 2022, Jumat (15/4/2022).

Pengecekan ini untuk memastikan sarana maupun prasarana di tol fungsional tersebut dapat berfungsi dengan baik saat arus mudik lebaran 2022.

Adapun pengecekan mulai pukul 10.00 WIB di KM 19, selanjutnya pukul 10.45 WIB meninjau rest area KM 57, dan simulasi bottle neck.

Lalu, dilanjutkan pukul 12.45 WIB meninjau rest area di KM 70, dan pengecekan diperkirakan berakhir pukul 14.30 WIB meninjau KM 62.

Menhub didampingi Direktur Jenderal Perhubungan Budi Setiyadi, Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati, Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi, turut hadir Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Korlantas Polri akan melaksanakan penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait Pengaturan Lalu Lintas selama Angkutan Lebaran Tahun 2022.

Menhub menjelaskan, ditandatanganinya SKB ini sesuai dengan arahan Presiden yang mengizinkan masyarakat untuk melakukan mudik di Ramadhan lebaran tahun ini dengan cara harus memperhatikan syarat-syarat dan menerapkan protokol kesehatan.

Kementerian Perhubungan melalui Balitbang melakukan survei sebagai upaya bersama untuk memetakan mudik kali ini. Hasil survei terakhir tercatat ada 85 juta warga yang menyatakan akan mudik.

“Dari data itu tentu merupakan data yang Insyaallah akurat dan cukup banyak. Daerah yang  mudik paling banyak di Jawa Timur, dari Jabodetabek, Jawa Tengah. Dan daerah tujuan mudik adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat,” pungkas Menhub.


Semua Jalan Nasional dan Tol Aman Dipakai H-10 Mudik Lebaran 2022

Kendaraan melintas di KM 28 Tol Jakarta - Cikampek, Jawa Barat, Kamis (30/5/2019). Contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek mulai berlaku, arus mudik di tol tersebut mengalami kepadatan pada H-6 lebaran dari KM 16. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hedy Rahadian, menargetkan seluruh jalan nasional dan tol siap dipakai pada H-10 mudik Lebaran 2022.

"Baik jalan tol maupun jalan non-tol, kami arahan dari bapak Menteri PUPR (Basuki Hadimuljono), H-10 nanti, tanggal 21 April, baik jalan tol maupun jalan nasional siap layani arus mudik Lebaran," ujarnya, dikutip Kamis (14/4/2022).

"Semua jalan tol dan non-tol ini tidak ada lubang. Rumputnya dipotong rendah, markanya jelas terlihat," ungkapnya.

Ditjen Bina Marga pun telah menginstruksikan, agar segala kegiatan pengerjaan proyek di jalan bisa dihentikan 10 hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 202.

"Maka pada H-10 nanti akan kami hentikan sementara. Material yang belum dipakai akan kita tepikan, alat berat kita simpan sementara. Sehingga tidak mengganggu lalin mudik lebaran," tuturnya.

Hedy memaparkan, total panjang jalan nasional di seluruh Indonesia mencapai 47.017 km. Untuk di Sumatera, ada sekitar 7.918 km panjang jalan nasional.

Kemudian Jawa dan Bali 5.348 km, Kalimantan 6.556 km, Sulawesi 8.785 km, serta Maluku dan Papua sepanjang 18.410 km.

"Selain jalan nasional yang non-tol, kami juga telah menyiapkan jalan tol berjumlah 2.500 km, di Sumatra 691 km, Jawa 1.640,4 km, Bali 10,1 km, Kalimantan 97,3 km, dan Sulawesi 61,5 km," tuturnya.


Jalan Lingkar Brebes-Tegal Jadi Jalur Alternatif Mudik Lebaran

Jalan Lingkar Brebes-Tegal. (Dok. Kementerian PUPR)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Jalan Lingkar Brebes-Tegal, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah sepanjang 17,4 kilometer akan menjadi salah satu jalur alternatif untuk memperlancar arus mudik Idul Fitri 1443 Hijriah.

“Jalan ini akan menjadi salah satu jalur alternatif untuk mudik Lebaran agar perjalanan masyarakat untuk mudik lebih lancar dan lebih cepat sampai di tujuan,” kata Presiden saat meresmikan Jalan Lingkar Brebes-Tegal, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Rabu.

Kabupaten Brebes dan Tegal memiliki jalan yang merupakan Jalan Nasional Jalur Pantai Utara (Pantura) yang kerap digunakan para pemudik untuk pulang kampung menjelang Idul Fitri.

Presiden mengharapkan dengan hadirnya Jalan Lingkar Brebes-Tegal, maka konektivitas di Brebes dan Tegal akan semakin lancar, baik untuk kegiatan sehari-sehari masyarakat maupun untuk mudik.

Ia memperkirakan Jalan Lingkar Brebes-Tegal akan mengurangi beban lalu lintas di Brebes dan Tegal hingga 48 persen.

“Kita tahu kepadatan lalu lintas Brebes, Tegal sangat tinggi. Sejak dulu lalu lintas sangat padat, terutama menjelang mudik lebaran, tahun baru serta hari hari libur lainnya,’ ujar Jokowi.

Kehadiran Jalan Lingkar Brebes-Tegal juga melengkapi struktur jaringan jalan nasional di Pantura dan juga melengkapi jaringan jalan di Tol Trans Jawa, tambahnya.

Jalan Lingkar Brebes-Tegal sepanjang 17,4 km memiliki lebar 7,5 meter untuk dua lajur dan dilengkapi dengan delapan jembatan, masing-masing lima jembatan di wilayah Brebes dan tiga jembatan di wilayah Tegal.

Adapun pembangunan Jalan Lingkar Brebes-Tegal menggunakan anggaran APBN senilai Rp224 miliar dengan masa kerja sejak Desember 2019-April 2021 

Infografis Journal Indonesia Sambut Endemi, Lebaran Bisa Mudik Lagi (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya