Suasana Masjid Agung Demak di Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Masjid Agung Demak merupakan masjid kuno yang dibangun oleh Raden Patah dari Kerajaan Demak dibantu para Walisongo pada abad ke-15 Masehi. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Umat muslim beristirahat di Masjid Agung Demak, Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Menurut cerita masyarakat, Masjid Agung Demak dahulunya adalah tempat berkumpulnya Walisongo yang menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Umat muslim melaksanakan ibadah di Masjid Agung Demak, Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Masjid Agung Demak yang menjadi tempat berkumpulnya Walisongo menyebarkan agama Islam di tanah Jawa mendasari Demak mendapat sebutan Kota Wali. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Umat muslim melaksanakan ibadah di Masjid Agung Demak, Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Raden Patah bersama Walisongo membangun masjid ini dengan memberi gambar serupa bulus yang merupakan Candra Sengkala Memet bermakna Sirno Ilang Kerthaning Bumi. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Umat muslim melaksanakan ibadah di Masjid Agung Demak, Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Secara filosofis, gambar serupa bulus yang berada pada Masjid Agung Demak menggambarkan tahun pembangunan masjid tersebut yaitu 1401 Saka. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Umat muslim melaksanakan ibadah di Masjid Agung Demak, Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Dari sisi arsitektur, Masjid Agung Demak adalah simbol arsitektur tradisional Indonesia yang khas serta sarat makna. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Umat muslim melaksanakan ibadah di Masjid Agung Demak, Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Arsitektur Masjid Agung Demak tetap sederhana namun terkesan megah, anggun, indah, dan sangat berkarismatik. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Arsitektur Masjid Agung Demak di Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Atap masjid berbentuk limas yang bersusun tiga merupakan gambaran akidah Islam yakni Iman, Islam, dan Ihsan. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Menara jam Masjid Agung Demak di Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Empat tiang utama dalam Masjid Agung Demak yang disebut Saka Tatal atau Saka Guru dibuat langsung oleh Walisongo. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Bedug berada dalam Masjid Agung Demak di Bintoro, Demak, Jawa Tengah, pada akhir Maret 2022. Bagian teras Masjid Agung Demak ditopang oleh delapan buah tiang yang disebut Saka Majapahit. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
