Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini, Meta mengandeng sejumlah kreator konten di Tanah Air dalam rangka membuat beragam konten menarik di Facebook Watch selama bulan suci Ramadhan 2022.
Adapun konten yang dipersiapkan oleh Meta Facebook dan para kreator konten selama Ramadan tahun ini tidak hanya seru dan menghibur, tetapi juga harus inspiratif.
Advertisement
"Kami menyajikan beragam program unggulan di Facebook Watch yang dapat menjadi teman di saat sahur, atau ngabuburit selama bulan Ramadan tahun ini," tutur Country Director Meta di Indonesia, Pieter Lydian dalam keterangan resmi.
Menurut Pieter, konten di Facebook Watch tahun ini sangat beragam, mulai dari inspirasi kuliner lokal, tips untuk menjaga kebugaran selama berpuasa, acara bincang santai, hingga serial televisi favorit.
Salah satu konten di bulan Ramadhan kali ini adalah kolaborasi dengan food vlogger Tanboy Kun. Lewat program Ramadan Mukbang, Tanboy Kun berbagi inspirasi kuliner dan resep makanan viral khas Ramadhan.
Selain Tanboy Kun, Facebook Watch di bulan Ramadhan tahun ini akan diramaikan oleh Chef Arnold yang berbagi resep dan kiat memasak di rumah. Lalu, ada Ayu Tingting yang berbagi keseharian di Bulan Ramadhan bersama keluarga.
Pengguna juga bisa menyaksikan aksi jenaka Luna Maya menjadi ibu RT, termasuk aktivitas Atta Halilintar bersama Mama Nur dan Baby Ameena.
Meta juga berkolaborasi dengan kreator seluruh dunia untuk menghadirkan program unggulan di Facebook Watch selama Ramadhan 2022, seperti berikut ini:
Staying Fit During Ramadan
Konten ini akan menampilkan Jordan Yeoh, seorang selebriti dan juga pelatih kebugaran dari Malaysia yang akan berbagi tips praktis dan program latihan untuk membantu pengguna tetap sehat sekaligus bugar selama Ramadhan.
Ramadan Talks
Lewat program ini, pengguna Facebook bisa bergabung bersama kreator konten populer dari seluruh dunia untuk bertukar kiat dan berbagi cerita tentang hobi mereka, mulai dari makanan, keberlanjutan lingkungan, hingga membangun sebuah bisnis bersama komunitas mereka.
Iftar with as Star
Konten ini menampilkan persiapan kreator dan figur publik di Pakistan dalam menyiapkan buka puasa.
Masumiyet
Masumiyet merupakan serial drama Turki yang mengisahkan kisah seorang ibu dan petualangannya menemukan kebenaran.
Tariq Alawda
Tariq Alawda adalah serial drama tematik dengan unsur sejarah yang menampilkan kisah yang mengambil latar belakang di Levant.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Meta Facebook Larang Bagikan Alamat Rumah Pribadi
Di sisi lain, Meta mengumumkan secara resmi mereka melarang pengguna untuk membagikan alamat rumah tinggal seseorang yang "tersedia untuk umum." Kebijakan ini mengikuti rekomendasi dari Dewan Pengawas perusahaan.
Sebelumnya, Dewan Pengawas meminta Meta mempertimbangkan penanganannya atas informasi tempat tinggal pribadi.
Bulan Februari lalu, Dewan meminta Meta memperketat kebijakannya soal berbagi alamat rumah pribadi, karena kekhawatiran mereka terhadap fenomena doxing.
Mengutip The Verge, Selasa (12/4/2022), Facebook dan Instagram memang sudah memiliki aturan yang melarang pengguna membagikan alamat rumah atau tempat tinggal seseorang.
Meski begitu, kedua platform media sosial milik Meta ini tidak memiliki tindakan terhadap unggahan yang berisi "alamat yang tersedia untuk umum."
Menurut standar Meta, alamat rumah yang tersedia atau terbuka untuk umum adalah alamat yang telah diterbitkan di lima atau lebih outlet berita, atau telah tersedia dalam catatan publik.
Pengecualian aturan tersebut pun disebut akan diakhiri pada akhir tahun 2022 mendatang.
Advertisement
Risiko Bagi Privasi
Meta menyebut, menghapus pengecualian untuk informasi rumah pribadi yang terbuka untuk umum, bisa membatasi ketersediaan informasi ini di Facebook dan Instagram, walau mereka masih tersedia secara publik di platform lain.
"Namun, kami menyadari bahwa menerapkan rekomendasi ini dapat memperkuat perlindungan privasi di platform kami," tulis perusahaan yang dipimpin oleh Mark Zuckerberg tersebut.
Mengutip laman resminya, Meta mengakui bahwa akses ke alamat tempat tinggal bisa menjadi alat yang baik untuk jurnalisme, aktivisme sipil, dan wacana publik lainnya.
"Namun, mengekspos informasi ini tanpa persetujuan juga dapat menimbulkan risiko bagi keselamatan individu dan melanggar privasi," jelas perusahaan.
Unggahan Foto Bagian Luar Rumah
Lebih lanjut, Meta juga mengubah respon mereka terhadap unggahan yang menyertakan foto bagian luar rumah pribadi.
Meta mengatakan tidak akan mengambil tindakan apabila "properti yang digambarkan adalah fokus dari sebuah berita" kecuali jika, "dibagikan dalam konteks mengorganisir protes terhadap penghuni."
Selain itu, ini juga memungkinkan pengguna untuk membagikan bagian luar dari kediaman publik milik pejabat tinggi.
Meski begitu, Meta belum sepenuhnya berkomitmen untuk menerapkan alat yang memudahkan pengguna untuk melaporkan pelanggaran privasi.
Perusahaan mengatakan, sedang menguji cara untuk membuat opsi pelaporan Pelanggaran Privasi lebih mudah ditemukan.
(Dam/Ysl)
Advertisement