Update COVID-19 Hari Ini 19 April 2022, Kasus Positif Bertambah 837

Kasus COVID-19 masih mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari laporan harian per 19 April 2022.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 19 Apr 2022, 17:08 WIB
Dokter menyiapkan jarum suntik dan vaksin virus corona COVID-19 Sinovac di klinik vaksinasi massal darurat di lapangan sepak bola di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (6/7/2021). Indonesia tengah memerangi gelombang infeksi baru yang belum pernah terjadi sebelumnya. (JUNI KRISWANTO/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Kasus COVID-19 di Indonesia masih mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari laporan harian per 19 April 2022.

Dalam laporan tersebut, penambahan kasus positif hari ini adalah 837. Angka ini turut menambah akumulasi kasus positif COVID-19 di Indonesia menjadi 6.041.269.

Di hari sebelumnya yakni pada 18 April 2022, kasus positif bertambah sebanyak 559. Dengan demikian, penambahan kasus hari ini lebih tinggi ketimbang kemarin dengan selisih 278 kasus.

Penambahan hari ini juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 2.750 sehingga akumulasinya menjadi 5.836.310.

Kasus meninggal juga mengalami penambahan sebanyak 34 sehingga akumulasinya menjadi 155.937.

Sedangkan, kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 1.947 sehingga totalnya menjadi 49.022.

Jumlah spesimen yang tercatat hari ini adalah 146.805 dan suspek sebanyak 5.013.

Data tersebut juga menunjukkan 5 provinsi penyumbang kasus baru terbanyak. Kelima provinsi itu adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Banten.

-Jawa Barat hari ini melaporkan 222 kasus positif baru dan 347 pasien sembuh.

-DKI Jakarta 179 kasus konfirmasi baru dan 312 orang dinyatakan sembuh.

-Jawa Timur di peringkat ketiga dengan 79 kasus baru dan 83 pasien telah sembuh.

-Jawa Tengah 72 kasus positif baru dan 376 sembuh dari COVID-19.

-Banten hari ini melaporkan 66 kasus baru dan 68 sembuh.

Provinsi lainnya tidak menunjukkan penambahan kasus yang signifikan. Bahkan ada 3 provinsi tanpa penambahan kasus satupun, ketiga provinsi tersebut adalah Maluku, Maluku Utara, dan Sulawesi Tenggara.


Capaian Vaksinasi

Nampak salah seorang warga tengah melaksanakan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan IKA Unpad, di Pendopo, Garut, Jawa Barat. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia juga menunjukkan capaian vaksinasi COVID-19 di Indonesia hingga 19 April 2022.

Dalam laporan tersebut, disajikan jumlah penambahan capaian vaksinasi baik dosis ke-1, ke-2, maupun ke-3 atau booster.

Rinciannya sebagai berikut:

-Vaksinasi dosis ke-1 bertambah 103.372 sehingga akumulasinya menjadi 198.351.438.

-Vaksinasi dosis ke-2 hari ini bertambah 157.719 sehingga akumulasinya menjadi 163.036.914.

-Sedangkan, vaksinasi dosis ke-3 atau penguat hari ini bertambah 511.767 sehingga akumulasinya menjadi 31.860.639.

Total capaian vaksinasi hari ini adalah 772.858 sehingga akumulasinya menjadi 393.248.891.

Sedangkan, target sasaran vaksin adalah 208.265.720. Dengan demikian, capaian vaksinasi hingga hari ini telah melampaui target.

Meski begitu, vaksinasi terutama dosis penguat masih digencarkan pemerintah di berbagai daerah. Hal ini merupakan upaya pencegahan lonjakan COVID-19 pasca mudik lebaran.

Seperti diketahui, masyarakat Indonesia akan segera melaksanakan mudik untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman. Seperti Idul Fitri tahun-tahun sebelumnya, diperkirakan mobilitas masyarakat akan sangat tinggi dan berpotensi memicu penularan. Vaksinasi masih menjadi salah satu andalan pemerintah agar lonjakan yang signifikan tidak kembali terjadi.


Laporan Sebelumnya

Petugas Puskesmas Taman Sari melakukan skrining Covid-19 dengan swab tes dan PCR di pusat perniagaan Glodok, Jakarta, Jumat (11/2/2022). Pemerintah terus berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 khususnya varian omicron untuk wilayah Taman Sari Jakarta Barat. (merdeka.com/Imam Buhori)

Pada hari sebelumnya, yakni Senin 18 April 2022, laporan harian sebaran COVID-19 menunjukkan penambahan kasus baru sebanyak 559. Angka tersebut turut menambah akumulasi kasus COVID-19 di Indonesia menjadi 6.040.432.

Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 7.831 sehingga akumulasinya menjadi 5.833.560.

Kasus meninggal dunia juga bertambah sebanyak 37 sehingga akumulasinya menjadi 155.903.

Sedangkan, kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 7.309 sehingga akumulasinya menjadi 50.969.

Di sisi lain, jumlah spesimen 18 April tercatat sebanyak 128.876 dan suspek sebanyak 2.820.


5 Provinsi Penyumbang Kasus Terbanyak Kemarin

ilustrasi virus corona covid-19 copyright by diy13 (Shutterstock)

Data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) kemarin juga menunjukkan 5 provinsi penyumbang kasus baru terbanyak.

Kelima provinsi itu secara berurutan dari yang tertinggi ke terendah adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, dan Jawa Timur.

-DKI Jakarta kemarin melaporkan 170 kasus positif baru dan 414 kasus sembuh.

-Jawa Barat 124 kasus konfirmasi positif baru dan 640 orang sembuh dari COVID-19.

-Jawa Tengah 49 kasus baru dan 459 orang telah dinyatakan sembuh.

-Banten di peringkat keempat dengan 44 kasus baru dan 77 orang sembuh.

-Jawa Timur 31 kasus positif baru dan 89 orang sembuh dari COVID-19.

Provinsi lainnya tidak menunjukkan penambahan kasus yang terlalu tinggi. Bahkan, ada tiga provinsi tanpa ada penambahan kasus positif sama sekali pada 18 April.

Ketiga provinsi itu adalah Gorontalo, Kalimantan Utara, dan Jambi.

 

Infografis Ibu Hamil Sudah Bisa Dapatkan Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Niman)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya