Liputan6.com, Wonogiri - Polres Wonogiri gelar apel pasukan Operasi Ketupat Candi 2022 di Alun-alun Giri Krida Bhakti Wonogiri, Jumat (22/4/2022). Apel gabungan itu terdiri dari personel TNI-Polri dan Pemerintah Kab (Pemkab) Wonogiri.
Pada kesempatan itu, Bupati Wonogiri, Joko Sutopo mengatakan pemudik pada Hari Raya Lebaran tahun 2022 akan mengalami kenaikan. Seperti diketahui beberapa tahun sebelumnya hari raya lebaran para perantau tidak diizinkan mudik lantaran adanya larangan mudik karena kasus Covid-19 kala itu sangat tinggi khususnya di wilayah Jawa Tengah.
"Kita antisipasi euforia pemudik yang sudah beberapa tahun tidak mudik. Jadi akan diprediksi yang mudik ke Wonogiri akan sangat tinggi," katanya usai apel kepada awak media di Wonogiri, Jumat (22/4/2022).
Baca Juga
Advertisement
Meski aktivitas mudik tahun ini tidak dilarang pemerintah, Bupati Wonogiri meminta para kaum boro (perantau) untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) demi menegah adanya cluster pemudik.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Ribuan Titik Penjagaan Saat Hari Lebaran
"Yang belum vaksin diwajibkan untuk segera melakukan vaksinasi. Jika belum diminta melakukan tes PCR atau tes antigen," tutur dia.
Ia menyebut telah menyiapkan puluhan tempat vaksinasi tersebar di Kabupaten Wonogiri untuk mengantisipasi pemudik yang belum vaksinasi. "Vaksinator sudah disiapkan dan siap menyambut kedatangan pemudik," ucapnya.
Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo didampingi Kasubsi Penmas Humas Aiptu Iwan Sumarsono menjelaskan operasi Ketupat Candi 2022 akan digelar mulai tanggal 28 April hingga 9 Mei 2022 dengan titik fokus 101.700 dari seluruh Indonesia, mulai dari masjid, obyek wisata, objek wisata dan lainnya yang berpotensi akan digeruduk para pemudik saat berada di kampung halamannya.
"Tema kali ini Wujud Sinergi Polri dengan instansi terkait untuk menjamin masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul Fitri 1443/2022," ujar dia.
Advertisement