Liputan6.com, Semarang Sepeda motor menjadi salah satu moda favorit untuk mudik. Namun, keamanan harus benar-benar diperhatikan ketika memutuskan untuk mudik dengan sepeda motor.
Pengamat transportasi, Djoko Setijowarno mengingatkan para pemudik untuk menjaga stamina selama perjalanan.
Advertisement
"Jika dalam perjalanan, pengemudi merasa lelah, sebaiknya beristirahat saja," kata Djoko dikutip dari Merdeka.com, Jumat (22/4).
Tak Lebih dari Tiga Jam
Djoko mengimbau pemudik yang menggunakan motor menempuh perjalanan tidak lebih dari 3 jam. Dia juga sudah meminta pada Badan Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) dan Dinas Perhubungan (Dishub) tempat-tempat rawan kecelakaan agar memasang banner.
Sebaiknya tidak menggunakan motor matic pada daerah turunan curam seperti, Batu-Cangar, Gunung Lio, daerah Wonogiri, Bawang-Dieng, Cijapati Garut dll. Dia juga meminta bantuan Dishub dan BPTD untuk memasang himbauan berupa bener di semua jembatan timbang dengan imbauan hati-hati selama perjalanan.
Berikut tips mudik dengan sepeda motor:
1. Jangan mengantuk, istirahat jika lelah
2. Periksa keamanan dan kelaikan motor, perbaiki dulu jika ada yang rusak
3. Sebaiknya melakukan perjalanan setelah berbuka puasa.
4. Jika anda berpuasa lebih sering untuk beristirahat.
5. Melakukan pengecekan tekanan dan kondisi ban.
6. Jika menggunakan google map agar diyakinkan rute tersebut tidak ekstrem.
Advertisement