Liputan6.com, Jakarta - Selama pekan ketiga April 2022, pasar kripto cukup mengalami gejolak harga yang cukup kuat. Bitcoin sebagai kripto terbesar juga bergerak naik turun di kisaran harga USD 39.000 atau sekitar Rp 564,3 juta hingga USD 41.000 atau sekitar Rp 593,2 juta.
Trader Tokocrypto, Afid Sugiono, menjelaskan secara umum, kinerja aset kripto yang sempat cerah pada pekan ini disebabkan oleh aksi borong trader di market seiring niatan mereka untuk melakukan price actions. Aktivitas trader di pasar kripto juga sangat tergantung dengan sentimen kabar mengenai suku bunga acuan AS.
Advertisement
Afid menambahkan, market secara keseluruhan masih akan mengalami penurunan yang signifikan yang dimulai sejak awal April. Bitcoin masih menjadi patok untuk pergerakan koin lainnya. Saat ini BTC, sedang mencoba untuk pullback setelah harga mengalami titik jenuh.
Melihat kondisi pasar saat ini, Afid memberikan beberapa deretan kripto yang berpotensi menguat selama akhir pekan ketiga April 2022, berikut deretannya.
1. Kava (KAVA)
Kava adalah platform DeFi yang memungkinkan pengguna untuk pinjam-meminjam aset kripto mereka tanpa melibatkan lembaga keuangan dan perantara lainnya. KAVA sebagai token utilitas dan native token governance yang diciptakan oleh ekosistem DeFi Kava, yang terkenal dengan kapasitas pinjamannya.
Afid mengatakan harga KAVA bisa bullish akibat peluncuran Kava Foundation yang dipercepat ke akhir April dan bersamaan dengan itu akan ada Mint Token Launch.
2. Terra (LUNA)
Terra adalah sebuah blockchain yang dibangun dengan tujuan menciptakan ekosistem pembayaran digital yang terdesentralisasi menggunakan aset kripto stablecoin, LUNA.
Menurut Afid, LUNA mendapatkan sentimen positif dari pemberitaan bahwa koin kripto tersebut sekarang menjadi stablecoin terbesar ketiga berdasarkan kapitalisasi pasar. LUNA baru-baru ini mengalahkan BUSD untuk mengklaim tempat di tiga besar.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Reserve Rights hingga Kyber Network Crystal v2 (KNC)
3. Reserve Rights (RSR)
Reserve Rights adalah platform stablecoin token ganda yang diluncurkan pada Mei 2019. Pengaturan token ganda Reserve Rights mencakup stablecoin yang dikenal sebagai Reserve stablecoin (RSV).
Token kedua adalah token Reserve Rights (RSR), yang digunakan untuk menjaga RSV stabil pada target harga USD 1,00 melalui sistem peluang arbitrase. RSR adalah sebuah token utilitas yang memungkinkan pemegang untuk memberikan hak suara atau voting pada proposal tata kelola.
4. Mines of Dalarnia (DAR)
Selain RSR, token kripto DAR juga kemungkinan besar akan kembali bullish pada pekan ini. Peningkatan nilai DAR masih berdampak dari kabar peluncuran Mines of Dalarnia Mainnet dan dibukanya penjualan tanah virtual Mines of Dalarnia Land.
"Mines of Dalarnia masih dipengaruhi oleh sentimen positif dari peluncuran Mainnet pada 26 April mendatang. Analisis teknikal melihat akan ada peningkatan 15% dari harga sekarang di kisaran USD 1,2," ungkap Afid.
5. Kyber Network Crystal v2 (KNC)
Kyber adalah protokol likuiditas on-chain yang dapat diimplementasikan pada semua blockchain smart contract. Protokol ini memungkinkan pertukaran token yang didesentralisasi dan dapat diintegrasikan ke dalam aplikasi apa pun, dan berjalan dengan mulus antara semua pihak dalam suatu ekosistem.
Token dari Kyber Network ini yaitu KNC akan digunakan sebagai bagian dari transaksi untuk memfasilitasi operasi sistem yang sedang berlangsung pada network. Menurut Afid, KNC akan berpotensi bullish. Faktor utama dalam kenaikan harga KNC yang tajam adalah penguatan pusat perdagangan dan likuiditas, Kyber.
Advertisement
Harga Kripto Sabtu Pagi 23 April 2022
Sebelumnya, memasuki akhir pekan ketiga April 2022, harga Bitcoin dan kripto jajaran teratas terpantau masih mengalami pergerakan harga yang seragam pada Sabtu pagi, 23 April 2022. Seluruh kripto jajaran teratas yang sebelumnya menguat, kini harus kembali melemah.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Sabtu pagi, 23 April 2022, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) masih melemah 2,80 persen dalam 24 jam terakhir dan 1,89 persen dalam sepekan.
Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 39.640,53 per koin atau setara Rp 573,5 juta (asumsi kurs Rp 14.470 per dolar Amerika Serikat).
Ethereum (ETH) juga masih melemah sejak kemarin. Selama 24 jam terakhir, ethereum merosot 1,78 persen dan 2,42 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 2.955,50 per koin.
Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) yang pagi ini masih melemah. Dalam 24 jam terakhir BNB turun 0,19 persen dan 2,40 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 406,54 per koin.
Solana
Kemudian Cardano (ADA) juga masih berada di zona merah hari ini. Dalam satu hari terakhir ADA melemah 0,31 persen dan 5,09 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,9042 per koin.
Adapun Solana (SOL) masih melemah sejak kemarin. Sepanjang satu hari terakhir SOL ambles 1,10 persen dan 0,22 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 100,6e per koin.
XRP juga masih bertahan di zona merah hari ini. Dalam satu hari terakhir, XRP turun 2,18 persen dan 7,64 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,7204 per koin.
Terra (LUNA) berhasil menguat di tengah kripto lain yang melemah. Terra naik 2,11 persen dalam 24 jam terakhir dan 15,60 persen dalam sepekan. Saat ini Terra dihargai USD 93,00 per koin.
Stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat sebesar 0,01 persen. Dengan begitu, USDT kini dibanderol dengan harga USD 1,00. Sedangkan USDC berhasil kembali ke harga USD 1,00.
Advertisement