Liputan6.com, Medan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, mengaku gerah dengan aksi premanisme yang belakangan marak di Kota Medan. Terbaru, seorang warga di Kecamatan Medan Labuhan tewas dianiaya kelompok geng motor.
Saat menghadiri acara undian E-Parking berhadiah di Kantor Dishub Medan pada Kamis, 21 April 2022, Bobby Nasution dengan tegas meminta pihak kepolisian dan TNI membantu memberantas aksi premanisme di Kota Medan.
Advertisement
"Aksi-aksi premanisme harus dihilangkan dari wajah Kota Medan. Saya harap dukungan kepolisian dan TNI, agar aksi premanisme itu ditindak tegas," kata Bobby saat itu.
Diungkapkan suami Kahiyang Ayu, permintaan menindak tegas aksi premanisme bukan keluhan Pemerintah Kota (Pemko) Medan, tapi sudah menjadi keinginan masyarakat.
"Tindak tegas yang buat masyarakat tak nyaman," ucapnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Hubungi Kapolda Sumut
Diungkapkan Bobby Nasution, untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi warga Medan, dirinya bahkan sudah menghubungi Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, untuk berkoordinasi.
"Saya sudah telepon Kapolda, minta Polrestabes Medan agar bekerja sama, sama-sama fokus memberantas aksi premanisme. Karena belakangan ini sudah banyak korban kriminalitas," sebutnya.
Menantu Presiden Jokowi itu juga memikirkan para warga yang akan mudik tahun ini agar aman dan nyaman, apalagi saat berada di terminal-terminal.
"Saya sudah perintahkan Kadishub agar di terminal-terminal itu aman dan nyaman," ujarnya.
Advertisement
Tindak Tegas Premanisme
Bobby Nasution berharap ke depan aksi premanisme di Kota Medan, terlebih di terminal-terminal tidak ada lagi untuk selamanya. Walau dari informasi yang didapatnya, hal itu tidak akan mudah.
"Kalau kita bersama, berani bertindak tegas, tak ada yang sulit. Kita harus beri tindakan tegas," Bobby menandaskan.
Operasi Premanisme Polrestabes Medan
Informasi diperoleh Liputan6.com, Sabtu (23/4/2022), Polrestabes Medan langsung melaksanakan Operasi Premanisme yang dilaksanakan Kabag Ops Polrestabes Medan, AKBP Arman Muis, beserta Polsek jajaran.
Pada Jumat, 22 April 2022, hasil Operasi Premanisme, sebanyak 56 orang diamankan dengan rincian 54 orang pembinaan dan dikembalikan ke keluarganya, dan 2 orang laki-laki Polsek Deli Tua 1 LP 170 KUH Pidana dan Polsek Medan Baru 1 LP dalam Kasus 170 KUH Pidana.
Rincian keseluruhan, Sat Reskrim Polrestabes Medan amankan 29 orang, Medan Kota 3 orang, Sunggal 5 orang, Patumbak 4 orang, Medan Baru 1 orang, Medan Timur 5 orang, Deli Tua 5 orang, Medan Barat 1 orang, dan Helvetia 2 orang.
Advertisement