Liputan6.com, Jakarta Memaknai Hari Kartini yang jatuh setiap bulan April, artis peran Arawinda Kirana ingin perempuan Indonesia semakin maju dalam hal apa pun. Bahkan peraih Piala Citra sebagai aktris terbaik lewat film Yuni berharap, muncul srikandi baru yang bisa mengharumkan nama Indonesia.
Seperti film 3 Srikandi, Arawinda Kirana ingin wanita Indonesia kuat dan tangguh. Tak hanya itu, Arawinda Kirana ingin wanita Indonesia berani menyuarakan setiap aspirasinya dan tak melulu dikekang.
"Saya bangga banyak perempuan sekarang yang berani untuk mengutarakan pendapatnya. Semoga ini bukan hanya tren namun perempuan masa kini memang benar-benar memahami pentingnya berpikir kritis dan logis. Mari, kita ciptakan ekosistem yang aman dan nyaman bagi sesama manusia,” ujar Arawinda Kirana dalam acara Dari Srikandi Untuk Kartini yang diadakan oleh Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) di FX Sudirman belum lama ini.
Buat Arawinda Kirana, banyak hal yang bisa dipetik dari film 3 Srikandi khususnya untuk kaum hawa. Sebab sebuah kegigihan dan perjuangan pasti akan membuahkan hasil meskipun penuh rintangan dan halangan diawal.
"Dalam filmnya ketiga srikandi kita dibawa masuk dalam kehidupan pribadi mereka, perjuangan mereka sangat luar biasa," katanya lagi.
Baca Juga
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Menteri Pendidikan
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim menyoroti perjuangan R. A. Kartini yang kepeduliannya begitu besar terhadap pendidikan bagi kaum perempuan meski ia masih belia. Bahkan, ia menuliskan pemikirannya untuk menentang segala batasan yang menghalangi kemajuan perempuan di masa itu.
"Selamat Hari Kartini. Mari, terus lanjutkan semangat perjuangan perempuan Indonesia. Maju terus Kartini masa kini,” ucapnya di hadapan 4.000 peserta yang menyaksikan secara daring melalui kanal YouTube Cerdas Berkarakter Kemendikbud RI.
Advertisement
Penulis 3 Srikandi
Swastika Nohara selaku penulis film 3 Srikandi menceritakan, bukan perkara mudah buat dirinya dalam menulis skenario film tersebut. Apalagi film ini diangkat dari sebuah kisah nyata.
“Tantangan dalam membuat film untuk menjadi tontonan yang berkualitas pertimbangannya tidak hanya menjelaskan fakta karena akan terasa membosankan. Oleh karena itu, karakter utama kami sajikan secara matang dan dalam. Karakter utama kami bangun sesolid dan semenarik mungkin, unik, dialognya juga memiliki ciri khas masing-masing serta menampilkan konflik perjuangan yang harus disarikan menjadi dramaturgi yang menarik,” tuturnya.
Tentang FIlm 3 Srikandi
Film 3 Srikandi menceritakan bagaimana perjuangan tiga atlet panahan wanita dengan berbagai latar belakang mewujudkan mimpinya meski harus melewati berbagai tantangan. Akhirnya, mereka berhasil membuktikan diri menjadi pemenang atas (ego) diri mereka sendiri sekaligus pemenang dalam kompetisi olah raga tingkat dunia. Film ini sarat akan isu kesetaraan gender.
Advertisement