Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan mekanisme rencana penerapan tarif tol gratis jika terjadi antrean kendaraan di gerbang tol melebihi dari satu kilometer saat mudik Lebaran 2022 akan diatur oleh Kakorlantas Polri.
"Terkait angkutan darat tadi ditanyakan berkaitan jika terjadi kemacetan satu kilometer akan digratiskan. Jadi itu juga ada prosedurnya, karena kewenangan sebagai ketua kelas itu ada di Kakorlantas Polisi yang menilai apakah itu layak dilakukan atau tidak," kata Budi saat berkunjung ke Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Minggu 24 April 2022.
Ia mengatakan pemberlakuan aturan seperti itu merupakan salah satu cara untuk mendorong pengelola jalan tol memberikan layanan secara maksimal selama masa arus mudik Lebaran.
"Ini dimaksud agar Jasa Marga atau pun semua operator tol itu care. Jangan sampai ada kemacetan, dengan menambah orang, by sistem, mengatur jalan dan sebagainya. Bahkan memberikan anjuran, menjual kartu-kartu tol untuk mengantisipasi kemacetan," katanya.
Baca Juga
Advertisement
Ia menyebutkan, pembebasan tarif tol itu merupakan salah satu opsi pemerintah dalam mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan saat masa mudik Lebaran. Namun, pihaknya tetap mengantisipasi agar tidak terjadi kemacetan, dengan memaksimalkan pelayanan.
"Jadi kalau itu menimbulkan suatu kemacetan yang panjang lebih dari satu kilometer, kita berikan diskresi dan Polisi memberikan diskresi untuk boleh dibebaskan tarif tol," ujarnya.
Sudah Ada Peningkatan Mudik
Ia mengungkapkan, saat ini sudah mulai ada peningkatan jumlah arus mudik, baik itu melalui moda transportasi udara maupun darat yang artinya masyarakat sudah mengikuti anjuran pemerintah untuk mudik Lebaran awal.
Seperti yang terpantau di Bandara Soekarno Hatta, jumlah pergerakan pesawat yang tadinya rata-rata 600 take off landing satu hari, dan setelah dua hari ini sudah menjadi 900 penerbangan.
Sementara itu, Direktur Jendral Perhubungan Udara Novie Riyanto menambahkan pergerakan penumpang pesawat kini terus mengalami peningkatan jelang lebaran.
"Pada tahun 2019 per harinya bisa sekitar 1.200 penumpang, sekarang sudah 900 penumpang. Diprediksi menjelang Lebaran, bisa mencapai 1.200 sampai 1.300 penumpang per hari," ungkapnya.
Dengan meningkatnya jumlah penumpang, lanjutnya, sejumlah maskapai sudah melakukan permintaan untuk mengadakan extra flight.
"Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, telah dilakukan optimalisasi operasional bandara dari sebelumnya 12 jam menjadi 18 sampai 24 jam," tuturnya.
Pada mudik tahun ini, diprediksi sebanyak 8,9 juta orang akan mudik menggunakan pesawat atau sekitar 10 persen dari total pemudik yang diprediksi mencapai 85,5 juta orang.
Advertisement
Ganjil Genap di Tol
Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menjadwalkan uji coba penerapan ganjil genap di sejumlah ruas Tol Trans Jawa dalam rangka mengantisipasi kepadatan arus mudik Lebaran Idul Fitri 2022. Uji coba penerapan ganjil genap ini dilakukan mulai hari ini, Senin (25/4/2022) hingga Rabu (27/4/2022) mendatang.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, uji coba ganjil genap ini dilakukan agar masyarakat dapat mengetahui adanya aturan tersebut selama arus mudik Lebaran 2022.
"Agar masyarakat yang akan mudik mengetahui informasi serta mengikuti jadwal pelaksanaannya," tutur Dedi dalam keterangannya, Minggu (24/4/2022).
Dedi meminta semua pihak dapat mematuhi aturan dan perintah petugas di lapangan selama pelaksanaan ganjil genap.
Rekayasa lalu lintas ganjil genap itu nantinya akan didukung oleh penerapan kebijakan contra flow (lawan arah) dan one way (satu arah) secara situasional, apabila terjadi kepadatan hingga melebihi batas maksimal.
"Bagi yang tidak sesuai dengan keputusan bersama ini dapat melalui jalur arteri atau alternatif," kata Dedi Prasetyo.
Adapun lokasi penerapan ganjil genap tol pada 25-27 April 2022 adalah sebagai berikut:
1. Senin, 25 April 2022 pukul 11.00-13.00 WIB dimulai dari Tol Cikampek KM 47 sampai GT Cikampek Utama KM 70
2. Selasa, 26 April 2022 pukul 11.00-13.00 WIB dimulai dari Tol Cikampek KM 47 sampai GT Palimanan KM 188
3. Rabu, 27 April 2022 pukul 10.00-17.00 WIB dimulai dari Tol Cikampek KM 47 sampai GT Kalikangkung KM 414.
Rekayasa Lalu Lintas
Sebelumnya diberitakan, Korps Lalu Lintas Polri menyiapkan skenario rekayasa arus lalu lintas di ruas jalan tol selama musim mudik Lebaran 2022.
Adapun kebijakannya antara lain one way dan pembatasan kendaraan roda empat melalui sistem ganjil genap.
Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi mengatakan, pelaksanaan rekayasa lalu lintas arus mudik Lebaran diterapkan mulai Kamis 28 April 2022 sampai Minggu 1 Mei 2022.
Dia merinci, untuk waktu pelaksanaan pada Kamis 28 April 2022 akan dimulai pukul 17.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB.
Sementara itu, pada Jumat 29 April 2022 dan Sabtu 30 April 2022 waktu pelaksanaan dimulai lebih pagi yakni pada pukul 07.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB.
Sedangkan penerapan rekayasa lalu lintas pada Minggu 1 Mei 2022, untuk waktu pelaksanaannya dipersingkat dari pukul 07.00 WIB hingga 12.00 WIB.
"Betul, ini adalah rencana pelaksanaan rekayasa lalu lintas berupa one way maupun ganjl genap," kata Eddy dalam keterangannya, Sabtu (23/4/2022).
Eddy mengatakan, kebijakan rekayasa lalu lintas berlaku dari mulai Tol Cikampek Kilometer 47 sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung pada Kilometer 414.
Adapun, masa berlaku kebijakan rekayasa lalu lintas bersifat situasional dengan mempertimbangkan kondisi arus lalu lintas.
"Untuk berakhirnya pelaksanaan one way perpanjangan waktunya bersifat situasional, diskresi Kepolisian pelaksanaan arus mudik bersamaan dimulainya one way," ujar dia.
Advertisement
Potensi Luapan Kendaraan di Jalur Arteri
Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta jajarannya di wilayah Karawang, Cirebon, dan Indramayu untuk bersiap saat puncak mudik Lebaran 2022. Pasalnya diprediksi akan ada luapan kendaraan ke jalan arteri di tiga wilayah tersebut.
Budi Karya Sumadi menyampaikan, dengan meningkatnya arus kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek, serta kebijakan ganjil genap dan satu arah (one way), kendaraan akan bergeser ke jalur arteri. Ditambah lagi, ada larangan bagi truk barang melewati jalan tol.
“Secara khusus kepada (kapolres) Karawang, Cirebon, Indramayu, akan kerja keras karena kalau dilakukan Ganjil Genap dan one way sekaligus akan ada limpahan lalu lintas yang berada di jalur pantura,” katanya dalam Rapat Koordinasi Angkutan Lebaran 2022, di Bandung, Sabtu (23/4/2022).
Dengan adanya kemungkinan itu, ia meminta jajaran di tiga wilayah itu bersiap dalam penanganannya.
“Saya yakin itu tidak mudah, oleh karenanya saya mohon Pak Kapolres untuk koordinasi yang intens, rekayasa lalu lintas yang terjadi waktu ke waktu akan dinamis dan dibutuhkan konsentrasi penuh,” kata dia.
Di sisi lain, pasca koordinasi di lapangan yang dilakukannya dengan berbagai pihak, Menhub Budi memiliki perhatian lainnya. Misalnya terkait cuaca yang belakangan ini kerap terjadi hujan.
“Kita sudah lakukan koordinasi di lapangan, Pertamina menyampaikan dukungannya, tapi juga tentang cuaca, ini akan menghilangkan semua skenario kita apabila waktu-waktu itu terjadi hujan sehingga memperlambat (laju kendaraan mudik),” paparnya.