Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim sebuah helikopter mendarat darurat di jalan tol beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 22 April 2022.
Video berdurasi 1 menit 7 detik itu memperlihatkan sebuah helikopter berwarna oranye mendarat di ruas jalan tol. Video itu kemudian dikaitkan dengan insiden pendaratan darurat helikopter di jalan tol.
Baca Juga
Advertisement
"detik detik helikopter mendarat di tol," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 54 kali ditonton dan mendapat beberapa respons dari warganet.
Benarkah dalam video itu sebuah helikopter mendarat darurat di jalan tol? Berikut penelusurannya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim helikopter mendarat darurat di jalan tol. Hasil penelusuran mengarah ke video berjudul "SIMULASI EMU DI PINTU TOL DAN PENYEBERANGAN MERAK - BAKAUHENI" yang dimuat channel YouTube BASARNAS OFFICAL pada 20 April 2022.
Berikut gambar tangkapan layarnya:
Adegan helikopter mendarat di jalan tol terlihat pada menit 37.50. Adegan itu identik dengan video yang diklaim helikopter mendarat darurat di jalan tol.
Video tersebut merupakan simulasi evakuasi medis yang dilakukan petugas Basarnas dengan menggunakan Helikopter AR 3606. Simulasi ini digelar di jalan tol Tangerang-Banten pada Rabu 20 April 2022.
Referensi:
https://www.youtube.com/watch?v=ZN4rwR1p9oU&t=37s
Advertisement
Kesimpulan
Video yang diklaim helikopter mendarat darurat di jalan tol ternyata tidak benar. Faktanya, video tersebut merupakan bagian dari rangkaian simulasi evakuasi medis yang dilakukan petugas Basarnas di tol Tangerang-Banten.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement