Kolaborasi Novy Ayla dan JK Records Membuat Grup Hadroh dan Menghasilkan Album Bermunajat

Novy Ayla dan JK Records berkolaborasi di rup Hadroh bernama Naura.

oleh Aditia Saputra diperbarui 25 Apr 2022, 23:45 WIB
Grup Hadroh Naura dan membuat Album Bermunajat

Liputan6.com, Jakarta Artis cantik bertubuh mungil, Novi Ayla kembali merilis album religi yang berjudul Bermunajat. Di Album kali ini dirinya tidak sendirian, melainkan dengan grup Hadroh yang dibentuknya bersama JK Records bernama ‘Naura’ dengan personil Raihana, Sarah Naz, Fanisa, Fadira dan Sakina.

Album Bermunajat yang diproduseri Novi, hampir semua lagunya merupakan lantunan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Di antaranya Syairillah Yaa Ramadhan, Qull Ya Azdim, Ya Imamarusli, Shalawat Nariyah, Assalamualaik, Ya Hanana, Yaa Rasulullah, Al Miskufah, Sayyidul Anbiya, Qolbun Mutayam, dan Natawasal Bil Hubaba.

Menurut penyanyi jebolan KDI ini terbentuknya Naura tidaklah disengaja, karena memang dirinya juga sebelumnya ingin mengcover lagu – lagu Sholawat. Dan ia pun mencoba mengusulkan kepada Pak Nyo, Produser JK Records dan ternyata disetujuinya dan akhir nya diproduksi.

"Alhamdulillah grup Hadroh terbentuk dan semuanya ini atas izin Allah SWT. Pak Nyo juga setelah mendengarkan lagunya dengan alat – alat yang dimainkan setuju. Bahkan ia juga menyarankan alat musiknya lengkap (full set)," ujar Novi saat recording di Studio JK Records Cideng, Jakarta, Jum’at (22/04/2022).

Novi juga menjelaskan, Grup Naura personilnya merupakan anggota pengajian Majlis Ta’lim Anissatul ‘Ilmi yang niatnya sama untuk mensyiarkan Sholawat. Sejauh ini Novi juga merasa tidak ada kesulitan untuk mengumpulkan mereka karena semua satu tujuan dan mengerti makna Sholawat itu untuk apa.

"Mudah – mudahan ini juga menjadi amal jariyah kita. Jadi kalau hati yang bicara semuanya gampang, karena mereka semua sama untuk mensyiarkan sholawat dan basic nya juga dari pondok pesantren," urainya.

 


Pengalaman

Grup Hadroh Naura dan membuat Album Bermunajat

Meski terbilang baru, namun para personil ‘Naura’ sudah banyak berpengalaman di Hadroh saat di pesantren masing – masing. Dan luar biasanya lagi, saat pertama kali recording juga lancar, dalam beberapa jam sudah menyelesaikan 9 lagu dalam satu hari.

"Alhamdulillah kita semua di awal Ramadhan udah recording. Dan karena saya juga berbarengan berangkat umroh jadi selama lebih dari sepekan ditangguhkan dulu. Nah sekarang saya sudah pulang kita lanjutkan lagi recording untuk menyelesaikan lagunya,” paparnya.

Sedangkan untuk nama grupnya sendiri, "awalnya mempunyai dua pilihan yakni antara Nuriyah dan Naura," lanjut Novi yang pada akhirnya disepakati bersama untuk menamakan Naura. Dan Pak Nyo selaku produser juga menyetujui nama itu.

"Naura itu artinya bunga, karena kita personilnya cewek – cewek dan mereka juga masih syarifah (keturunan Nabi Muhammad) semua,” tandasnya.

 


Kesulitan

Novi Ayla

Novi mengaku ada sedikit kesulitan dalam menyanyikan lagu – lagu yang semuanya berbahasa arab. Karena dirinya belum mengerti keseluruhan makna yang sesungguhnya ataupun arti dalam lagu tersebut.

"Sebenarnya kalau nyanyi itu, untuk bisa ngasih rasa atau feel, lagu itu harus tahu artinya, ya kalau Bahasa Indonesia kita juga bisa menerjemahkan maknanya. Tapi intinya lagu Sholawat itu adalah puji – pujian kita, penyampaian salam cinta dan sayang kita pada Rasulullah. Ini juga merupakan syiar sholawat versi Hadroh," terangnya.

Dengan kehadiran Hadroh Naura ini pelantun ‘Jangan Minta Sabarku’, ‘Belum Tau Dia’, ‘Tangis Bahagia’ dan ‘Cinta Penyembuh Luka’ ini juga tidak meninggalkan dunia dangdut yang telah membesarkan namanya.

"Saya tetap jalani semua, tapi fokusnya di lagu – lagu religi. Kalau dangdut juga lagu – lagunya religi dan ada pesan – pesan positifnya. Tapi sekarang Novi sedang jatuh cinta dengan Sholawat, jadi fokusnya kesini dulu,” ujarnya.

 


Warna Baru

Novi berharap dengan kehadiran Grup Hadroh Naura ini menjadikan warna baru khususnya di Hadroh dan mengajak anak – anak muda untuk lebih mencintai Sholawat.

"Karena kata guru kita tidak ada ruginya orang yang bersholawat setiap hari. Rasulullah -pun akan senang dan bangga, kita anak – anak muda bisa menggemakan Sholawat," ungkapnya.

Sementara Produser JK Records, Leonard Nyo Kristianto menjelaskan bahwa album ini merupakan yang pertama bagi Naura yang diproduksi oleh JK Records, di mana Naura ini hasil bentukannya Novi Ayla dan JK Records yang kedua nya sekaligus produser dari Naura.

"Kita membuat sesuatu yang berbeda di Ramadhan tahun ini, karena JK selama ini belum punya konten Religi terutama Hadroh. Jadi kita buat kerjasama Novi saya sebagai produsernya dan diproduksi oleh JK Records," tutur lelaki yang biasa disapa Nyo ini.

 

 


Aransemen

Untuk arransemen di album Munajat ini ada beberapa musisi yang terlibat di antaranya Leonard Nyo Kristianto (Musik), Hendri Lamiri (Biola), Nurul Susanto (Gitar), Butong (Akordion) dan Roman Gottwald (Akordeon dari Spanyol).

"Untuk arransemennya kita nggak terlibat full, kita hanya melengkapi atau menambahkan yang kurang saja. Jadi semua konsepnya, Novi dengan kawan – kawan yang yang terlibat di "Naura," jelas Nyo.

Nyo juga menuturkan perilisan album Hadroh ‘Naura ini bukan diperuntukkan di saat Ramadhan saja, karena memang isinya juga lebih banyak Sholawat dan do’a.

"Jadi tidak disiapkan pada bulan Ramadhan saja. Setelah Ramadhan rencananya juga akan ada terus konten hadroh ini, jadi warna musik yang ada di JK ya macam – macam," tandas Nyo.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya