Kejuaraan Asia 2022: Tunggal Putri Indonesia Yakin Imbangi Pebulu Tangkis Kelas Dunia

Tunggal Putri Indonesia Komang Ayu Cahya Dewi tak gentar menghadapi pebulu tangkis top dunia, bahkan dijadikannya ukuran kemampuan di Kejuaraan Asia 2022.

oleh Defri Saefullah diperbarui 26 Apr 2022, 08:00 WIB
Komang Ayu Cahya Dewi siap tempur di kejuaraan Asia 2022 (dok: PBSI)

Liputan6.com, Jakarta Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi bakal manfaatkan pengalaman tampil di kejuaraan Asia 2022. Kejuaraan ini bakal bergulir mulai Selasa (26/4) di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina.

Kejuaraan Asia 2022 dengan iming-iming poin besar setara turnamen BWF level Super 1000 membuat pebulu tangkis-pebulutangkis kelas dunia turun gunung. Peluang inilah yang membuat Komang menyimpan asa untuk menjajal kemampuannya.

"Senang sekali saya bisa dapat kesempatan bertanding melawan pemain-pemain dunia. Ini pertama kalinya saya turun di turnamen level atas," ujar Komang,19 tahun, seperti rilis yang diterima media.

"Ekspektasi saya, saya bisa mengimbangi permainan lawan-lawan yang levelnya di atas saya," dia menambahkan.

Komang akan memulai perjuangan di Kejuaraan Asia 2022 ini melalui babak kualifikasi Grup D. Lawannya adalah wakil tuan rumah, Mikaela Joy De Guzman dan Myisha Mohd Khairul dari Malaysia.

"Besok sudah siap untuk bertanding, dua hari ini sudah coba lapangan dan nanti tinggal menerapkan apa yang sudah dilatih," sahut Komang.

 


Target

  Komang Ayu mengaku tak muluk-muluk kejar target. Dia berharap bisa lolos kualifikasi dulu. "Targetnya bermain maksimal dulu. Semoga bisa lolos dari kualifikasi," katanya. Selain turun di Kejuaraan Asia 2022, Komang juga akan mengemban tugas sebagai tulang punggung skuad Piala Uber Indonesia bulan Mei mendatang. "Di turnamen ini mungkin saya bisa tahu seberapa jauh kemampuan saya. Ini penting sebagai ukuran di Piala Uber nanti," katanya.  

Pemain Lain

 

Selain Komang, wakil tunggal putri lain di ajang Kejuaraan Asia 2022 diisi Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani dan Stephanie Widjaja. Indonesia mengirimkan 19 wakil di ajang ini.

Termasuk dalam 19 wakil itu adalah tiga pasangan ganda campuran pelatnas, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso, dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Amon Santoso sebagai pelatih ganda campuran yang mendampingi, mengatakan bahwa anak asuhnya sudah siap berlaga. Faktor angin yang cukup besar di lapangan sudah terbiasa dihadapi Rinov/Pitha cs.

"Melihat situasi lapangan seperti ini yang cukup berangin, semua punya peluang. Kita juga di Cipayung sudah terbiasa. Jadi harusnya tidak ada masalah," ucap Amon.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya