Liputan6.com, Jakarta Real Madrid akan berhadapan dengan Manchester City pada semifinal Liga Champions 2021/2022. Pelatih Los Blancos, Carlo Ancelotti melihat dua hal yang jadi keunggulan timnya jelang laga ini.
Pertandingan leg pertama bakal berlangsung di markas City, Etihad Stadium, Rabu (27/4/2022) kick off pukul 02.00 WIB. Duel ini bakal disiarkan langsung SCTV dan bisa diakses lewat live streaming di Vidio.
Advertisement
Tentu bukan perkara mudah bagi Real Madrid melewati adangan Manchester City. Apalagi, pasukan Pep Guardiola juga sangat berambisi merebut si Kuping Besar setelah musim lalu gagal di babak final. Langkah The Citizens merebut trofi Liga Champions terhenti setelah kalah 0-1 dari sesama tim Inggris, Chelsea.
Pelatih Los Blancos, Carlo Ancelotti, juga sadar akan hal ini. Namun pria asal Italia itu melihat dua keunggulan Real Madrid yang bakal menyulitkan City pada pertandingan leg pertama dini hari nanti.
"Sejarah yang dimiliki Real Madrid pada kompetisi ini sangat berarti. Terlebih bagi kami ketimbang tim lawan," ujar Ancelotti dalam jumpa pers jelang laga seperti dilansir dari manchesterworld.uk.
"Sejarah yang telah berkembang ini membantu para pemain kami merasakan beratnya beban jersey yang dipakainya. Ini adalah beban positif dan tanggung jawab positif memilikinya," beber Ancelotti.
"Bagi Real Madrid, semifinal bukanlah hitungan kesuksesan. Kami ingin ke final, dan itu tujuannya."
Real Madrid Lebih Bugar
Selain faktor sejarah, Real Madrid menurut Ancelotti juga lebih diunggulkan dalam hal kebugaran pemain. Sebelum bertandang ke Etihad, Real Madrid memiliki waktu istirahat yang lebih panjang. Seperti diketahui, pertandingan terakhir Los Blancos berlangsung Kamis lalu saat bertemu Osasuna di La Liga.
Berbeda dengan Madrid, City justru baru saja melewati pekan yang cukup padat. Dalam sebulan terakhir, The Citizens nyaris selalu tampil tiga hari sekali. Bahkan sebelum bertanding melawan Madrid, Manchester City masih harus meladeni Watford di ajang Liga Inggris pada Sabtu, 23 April yang lalu.
"Sangat sulit mengatakan ini, tapi saya pikir pemain-pemain dan tim City sudah terbiasa bermain sekali tiga hari. Sungguh saya tidak tahu apakah lebih baik main setiap tiga hari," kata Ancelotti.
Ancelotti menambahkan, semakin sering pemain tampil maka resiko untuk cedera juga lebih besar. Real Madrid bahkan sudah pernah merasakan pengalaman seperti ini sebelumnya. Meski demikian, pihaknya tidak bisa terlena bila kondisi tersebut sampai menimpa Manchester City jelang laga nanti.
"Tentu saja Anda punya resiko cedera yang lebih besar, tapi untuk kembali pulih dari satu laga ke yang lain, pemain Real sudah terbiasa dengan pengalaman ini. Jika mereka (City) punya pemain cedera dari permainan seperti ini, saya pikir kami tidak bisa mengambil keuntungan dari situ," bebernya.
Advertisement
Siap Tempur
Sementara itu, Manchester City tentu saja bukan lawan sembarangan. The Citizens dikenal sebagai salah satu tim terbaik di dunia dengan segudang pemain berbakat plus pelatih bertangan emas.
Meski demikian, Real Madrid sepertinya tidak silau dengan kejayaan City. Apalagi di dua fase knock out sebelumnya, yakni babak 16 besar dan perempat final, Madrid mampu menyingkirkan tim-tim kuat seperti PSG dan Chelsea. "Kami hanya butuh bermain dengan baik," ujar Carlo Ancelotti.
"Saya pikir fakta terkait perubahan aturan gol tandang, membuat laga lebih terbuka," bebernya.
"Kami perlu bermain selama 180 menit dan dalam jenis permainan seperti ini ada campuran kebahagiaan dan kegembiraan karena Anda sangat dekat dengan final, di kompetisi paling penting di dunia, tetapi kekhawatiran bermain melawan tim kuat seperti itu tetap ada," sambung Ancelotti.
Bagi pelatih asal Italia ini, pertahanan menjadi sektor menentukan dalam laga ini. Bila tidak solid, maka tim akan menderita. Ancelotti juga mengingatkan pasukannya untuk tidak terbawa permainan City.
"Sederhana saja, jika mereka menguasai bola, Anda tidak dapat hanya melihat apa yang mereka lakukan, Anda harus mencoba dan merebut kembali bola dengan tekanan tinggi, tekanan menengah, atau blok rendah. Kami memiliki kualitas dan tidak ada rahasia di sini,” beber Ancelotti.
Jadwal dan Perjalanan Semifinalis
Berikut ini adalah perjalanan masing-masing tim yang berhasil melaju ke semifinal di sepanjang fase knock out Liga Champions 2021/2022.
Real Madrid
Babak 16 Besar
PSG Vs Real Madrid: 1-0
Real Madrid Vs PSG: 3-1
Babak Perempat Final
Chelsea Vs Real Madrid: 1-3
Real Madrid Vs Chelsea: 3-2
Villarreal
Babak 16 Besar
Villarreal Vs Juventus: 1-1
Juventus Vs Villarreal: 0-3
Babak Perempat Final
Villarreal vs Bayern Muenchen: 1-0
Bayern Muenchen Vs Villarreal: 1-1
Liverpool
Babak 16 Besar
Inter Milan Vs Liverpool: 0-2
Liverpool Vs Inter Milan: 0-1
Babak Perempat Final
Benfica Vs Liverpool: 1-3
Liverpool Vs Benfica: 3-3
Manchester City
Babak 16 Besar
Sporting CP Vs Manchester City: 0-5
Manchester City Vs Sporting CP: 0-0
Babak Perempat Final
Manchester City Vs Atletico Madrid: 1-0
Atletico Madrid Vs Manchester City: 0-0
Jadwal Semifinal
27/4/2022
02.00: Manchester City Vs Real Madrid
28/4/2022
02.00: Liverpool Vs Villarreal
4/5/2022
02.00: Villarreal vs Liverpool
5/5/2022
02.00: Real Madrid Vs Manchester City
Advertisement