Liputan6.com, Jakarta Direktorat Perencanaan, Monitoring, dan Evaluasi Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) saat ini tengah membuka rekrutmen untuk mencari satu orang kandidat yang cocok sebagai Staf Senior Analis Data dan Informasi. Registrasi lowongan kerja dibuka sampai 13 Mei 2022 pukul 23.59 WIB.
Pengumuman lowongan kerja ini tertuang dalam Surat Pengumuman Nomor: 001/PP.D21/2022 tentang Pengadaan Jasa Lainnya Staf Pendukung Senior Analis Data dan Informasi Direktorat Perencanaan, Monitoring, dan Evaluasi Pengadaan T.A. 2022.
Advertisement
Informasi mengenai lowongan kerja LKPP ini paling banyak dicari pembaca. Selain itu masih ada sejumlah tema menarik.
Berikut daftar berita paling banyak dibaca di kanal Bisnis Liputan6.com, Rabu (27/4/2022):
1. Lowongan Kerja LKPP Cari Staf Analis Data dan Informasi, Ini Syarat dan Cara Daftar
Direktorat Perencanaan, Monitoring, dan Evaluasi Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) saat ini tengah membuka rekrutmen untuk mencari satu orang kandidat yang cocok sebagai Staf Senior Analis Data dan Informasi. Registrasi lowongan kerja dibuka sampai 13 Mei 2022 pukul 23.59 WIB.
Sebelumnya, pengumuman lowongan kerja ini tertuang dalam Surat Pengumuman Nomor: 001/PP.D21/2022 tentang Pengadaan Jasa Lainnya Staf Pendukung Senior Analis Data dan Informasi Direktorat Perencanaan, Monitoring, dan Evaluasi Pengadaan T.A. 2022.
“Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi pada Direktorat Perencanaan, Monitoring, dan Evaluasi Pengadaan LKPP, Tahun Anggaran 2022, kami membutuhkan satu (1) orang tenaga Jasa Lainnya Staf Senior Analis Data dan Informasi dengan ketentuan sebagai berikut,” dikutip dari pengumuman tersebut, Selasa (26/34/2022).
Baca artikel selengkapnya di sini
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
2. H-7 Lebaran, Posko THR Kemnaker Terima 3.857 Laporan
Posko Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan Tahun 2022 Kementerian Ketenagakerjaan telah menerima 3.857 laporan pemberian THR selama periode 8-25 April 2022. Jumlah tersebut mencakup 2.230 konsultasi online dan 1.627 pengaduan online.
“Dari 2.230 konsultasi yang masuk, sebanyak 1.759 konsultasi telah terselesaikan dan masih ada 471 yang masih dalam proses,” kata Kepala Biro Humas Kemnaker, Chairul Fadhly Harahap, kepada Liputan6.com, Selasa (26/4/2022).
Sementara itu, dari 1.627 pengaduan yang masuk terdiri dari THR tidak dibayarkan sebanyak 727 aduan, THR tidak sesuai ketentuan sebanyak 758 aduan, dan THR terlambat dibayarkan sebanyak 142 aduan.
Advertisement
3. Indonesia Dapat Durian Runtuh di Tengah Krisis Global, Kok Bisa?
Bank Indonesia sempat merilis mengenai kondisi dunia yang saat ini mengalami krisis ekonomi sangat parah. Salah satu akibatnya karena kenaikan harga komoditas.
Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Mohammad Faisal menilai, kondisi tersebut tak berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sebaliknya, Indonesia malah disebut-sebut mendapatkan keuntungan besar dari kondisi krisis global.
“Kita mengalami surplus (APBN) luar biasa, Maret saja mendapatkan sekitar USD 4,5 miliar. Itu tinggi sekali dibanding bulan sebelumnya. Kita dapat durian runtuh akibat kenaikan harga komoditas,” kata Faisal, Selasa (26/4/2022).
