Makanan, Minuman, dan Fesyen Jadi Produk Paling Diburu Konsumen Tokopedia Selama Ramadhan

Peningkatan penjualan kategori makanan, minuman, dan fesyen selama Ramadhan dan jelang Lebaran dinilai menunjukkan perbaikan kondisi masyarakat di dalam situasi pandemi.

oleh Komarudin diperbarui 27 Apr 2022, 05:02 WIB
Ilustrasi makanan dan minuman termasuk yang paling dicari di Tokopedia (dok.unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah kategori paling laris selama Ramadhan dan menjelang Lebaran 2022 diungkapkan pihak Tokopedia. Kategori tersebut meliputi makanan dan minuman, kesehatan, rumah tangga, elektronika, dan perawatan diri.

"Berbeda dengan tahun lalu, tahun ini karena kondisi sudah mulai membaik dari pandemi sehingga terjadi peningkatan transaksi. Jadi, banyak orang melakukan pemesanan kategori-kategori tersebut, " ungkap Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, usai buka puasa di kawasan Jakarta Selatan, Senin, 25 April 2022.

Ekhel berkata, kategori paling laris tersebut berdasarkan periode kampanye Tokopedia Ramadan Ekstra. Hal tersebut berdasarkan data dari 25 Maret--20 April 2022.

Parsel Ramadan dan Lebaran berisi cokelat, kue kering, dan diffuser pengharum ruangan menjadi produk yang paling banyak dicari masyarakat lewat Tokopedia. "Tidak ada kriteria boleh atau tidak saat dilakukannya kurasi terhadap produk-produk tersebut," ucap Eckhel.

Menjelang Lebaran 2022 berdasarkan data 11-20 April 2022, kategori dengan peningkatan transaksi paling tinggi dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya adalah Makanan dan Minuman, Fesyen, Perawatan Diri dan Kecantikan. "Soal angka kenaikan transaksinya, kami tidak bisa memberitahu. Saya mohon maaf tidak bisa menyampaikan," kata Eckhel.

Di kategori makanan dan minuman, produk yang paling diburu meliputi makanan dan minuman siap dikonsumsi, teh dan hampers buah. Sedangkan di kategori Fesyen, produk seperti baju ihram, jilbab anak serta jaket batik perempuan menjadi yang paling laris.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Paling Laku

Tokopedia mengadakan Offline Media Gathering dengan topik Bicara Tren Ramadan dan Buka Puasa Bersama, yang dihadiri oleh SVP of Corporate Affairs Tokopedia, Nuraini Razak danHead of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya (dok.Tokopedia)

Pada kategori perawatan diri, lanjut Eckhel, parfum untuk perempuan, parfum khusus rambut serta krim tirai atau sunblock untuk badan adalah beberapa produk paling laku. Lalu di kategori Kecantikan, produk maskara, sunblock untuk wajah, serta bedak wajah menjadi produk paling dicari.

"Tak ketinggalan Tokopedia NOW!, layanan 24 jam dalam tujuh hari yang memungkinkan masyarakat mendapatkan produk kebutuhan harian (sembako, daging, sayur, buah dan sebagainya) dalam waktu maksimal dua jam pengiriman setelah pembayaran. Jadi, belanja makanan untuk sahur dua jam sebelumnya pun dimungkinkan berkat kehadiran 24/7 Tokopedia Now!," papar Ekhel.

Tokopedia juga terus menggencarkan inisiatif Hyperlocal untuk mendekatkan pembeli dengan penjual terdekat, misal lewat Kampanye Kumpulan Toko Pilihan (KTP). Ada juga kampanye Ramadan in Style yang menggandeng UMKM lokal di industri fesyen termasuk fesyen muslim, salah satunya Wearing Klamby. Kenaikan transaksi Wearing Klamby mencapai hingga 300 persen di Lebaran 2021.

 


Perilaku Konsumen

Tokopedia mengadakan Offline Media Gathering dengan topik Bicara Tren Ramadan dan Buka Puasa Bersama, yang dihadiri oleh SVP of Corporate Affairs Tokopedia, Nuraini Razak danHead of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya (dok.Tokopedia)

Selain itu, ada kampanye Parsel Ramadan yang menghadirkan ribuan pilihan parsel mulai dari Rp50 ribuan. Contoh UMKM yang ikut dalam kampanye ini adalah Dekayu Indonesia. Transaksi Dekayu meningkat lebih dari empat kali lipat di Ramadan 2021 dibanding periode yang sama di bulan sebelumnya. Tokopedia juga menyiapkan materi edukasi #SIAPRAMADAN 2022 untuk memaksimalkan penjualan UMKM lewat Pusat Edukasi Seller.

Ekhel mengatakan tren produk terlaris di Tokopedia tersebut sedikit banyak menggambarkan perilaku konsumen di Indonesia. "Kalau kita bicara mengenai kebiasaan atau tradisi belanja masyarakat Indonesia ada dua, pertama bisa sehabis terima THR atau lebaran dan kedua sehabis terima gaji," Ekhel mengungkapkan.

Tren belanja di Tokopedia selama Ramadan atau menjelang Lebaran 2022 turut didorong oleh deretan inisiatif bagi masyarakat Indonesia termasuk UMKM lokal di seluruh penjuru Indonesia. Salah satunya Tokopedia Ramadan Ekstra, tradisi belanja terbesar dari Tokopedia sepanjang Ramadan hingga 30 April 2022 mendatang.

"Untuk sisi pembeli, harapan kami bisa menjadi platform bagi masyarakat untuk bisa mendapatkan produk dan layanan yang merata. Di mana pun mereka berada, mereka punya akses terhadap produk yang sama dengan harga transparan," kata Ekhel.


Fesyen

Hijab termasuk salah satu fesyen yang paling laris di Tokopedia selama Ramadhan.

Khusus fesyen, kata Ekhel termasuk yang paling laris dan selama Ramadhan bertumbuh dengan baik. Ia menilai, perkembangan tersebut sebagai petanda industri fesyen makin bertumbuh.

"Kalau sekarang, saya melihat banyak orang yang membutuhkan fesyen, seperti membeli pakaian baru dan segala macamnya. Hijab  juga jadi kategori tumbuh dalam fesyen," imbuh Ekhel.

Perkembangan tersebut sangat berbeda dibandingkan kebutuhan fesyen masyarakat pada tahun lalu. "Fesyen jadi kategori yang bertumbuh dengan baik," kata Ekhel memberikan penilaian.

Tingginya animo masyarakat terhadap kebutuhan fesyen lokal mendorong Tokopedia berkolaborasi dengan berbagai mitra strategis, termasuk UMKM lokal, dalam menghadirkan kampanye Ramadan in Style hingga 30 April 2022. Kampanye tersebut juga menghadirkan berbagai pilihan produk dan beragam promo menarik untuk berbelanja lebih hemat.

 

Infografis Desainer Indonesia di Pentas Fesyen Dunia (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya