1 Kg Bubuk Petasan Meledak di Rumah Warga Madiun, Penghuni Luka-luka

Dari ledakan petasan tersebut, penghuni yang merupakan penyimpan bubuk petasan itu mengalami luka di bagian kaki dan tangan. Sementara rumah korban pun ikut rusak.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Apr 2022, 06:37 WIB
Ilustrasi Petasan

Liputan6.com, Madiun - Sebanyak 1 kilogram bubuk petasan yang tersimpan di salah satu rumah warga Desa Nglandung, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Dari ledakan petasan tersebut, penghuni yang merupakan penyimpan bubuk petasan itu mengalami luka di bagian kaki dan tangan. Sementara rumah korban pun ikut rusak.

Kapolsek Geger AKP yunus Kurniawan mengatakan rumah rusak tersebut adalah milik Purwanto (48). Sedangkan penyimpan bubuk petasan adalah Amzad Tri Ardhiansyah (21) yang merupakan anak Purwanto.

"Berdasarkan keterangan dari korban sekaligus penyimpan bubuk petasan, barang itu disimpan di dalam lemarinya. Saat hendak dilihat seusai sahur tadi, tiba-tiba meledak setelah dibuka kotak penyimpannya," ujar AKP Yunus di Madiun, Rabu (27/4/2022), dilansir dari Antara.

Akibat ledakan tersebut, korban mengalami luka bakar serius di bagian kaki dan tangan. Saat ini korban masih menjalani perawatan di RSUD Soedono Madiun.

Selain melukai korban, ledakan bubuk petasan tersebut juga merusak rumah orang tuanya, terutama di bagian kamar tempat menyimpan bubuk tersebut.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. 

 


Penyebab Ledakan

Hingga kini tim Inafis Polres Madiun masih melakukan penyelidikan lanjut mengenai penyebab dari ledakan bubuk petasan sebanyak 1 kilogram tersebut.

Berdasarkan pengakuan pelaku, saat membuka kotak penyimpannya, yang bersangkutan sama sekali tidak menyalakan api. Bubuk petasan itu tiba-tiba saja meledak. Beruntung penghuni rumah lainnya tidak mengalami luka.

Selain masih menyelidiki penyebab ledakan, Polisi juga belum mengetahui alasan korban menyimpan bubuk petasan seberat 1 kilogram tersebut di dalam kamarnya. Korban sekaligus pelaku belum dapat dimintai keterangan secara baik karena masih menjalani perawatan medis.

Infografis

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya