Liputan6.com, Jakarta - Masa mudik Lebaran 2022 sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir. Kemacetan pun tak terhindarkan di sejumlah ruas jalan tol akibat membeludaknya kendaraan pemudik.
Untuk mengurai kemacetan, rekayasa lalu lintas pun diberlakukan, mulai dari contraflow, sistem ganjil genap, hingga one way.
Advertisement
Rekayasa lalu lintas ini merupakan diskresi Kepolisian dan dilakukan secara situasional dengan melihat kondisi lalu lintas terkini.
Nah, bagi yang mudik menggunakan mobil pribadi, selain memperhatikan kondisi kendaraan, Anda juga mesti memastikan fisik dalam kondisi prima.
Berikut tips berkendara aman di jalan Tol seperti dilansir laman ntmcpolri.info:
1. Usahakan untuk tetap melajukan kendaraan berada di lajur kiri, dan tidak terlalu sering berpindah lajur, kecuali untuk mendahului.
2. Usahakan untuk tidak melaju di bawah kecepatan minimum yakni 60 km/jam atau melebihi kecepatan maksimum yakni 80 km/jam, sesuai rambu-rambu yang terpasang.
3. Nyalakan lampu kecil saat hujan tiba dan kurangi kecepatan pada permukaan jalan basah. Pedoman jarak aman adalah sesuai kecepatan kendaraan, yaitu kecepatan 80 km/jam.
4. Beristirahat saat merasakan ngantuk dan rasa lelah menyerang dengan menepikan kendaraan ke tempat istirahat. Tidur sejenak atau minum secukupnya. Bisa juga melakukan gerakan-gerakan ringan dan hal bermanfaat lainnya.
5. Jangan membuang benda apa pun keluar mobil, termasuk sampah makanan karena bisa mengganggu pengguna jalan lain hingga terjadi kecelakaan.
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
Tips Lainnya
6. Jangan coba-coba menyingkirkan benda-benda yang ada di sepanjang jalan tol seorang diri karena itu sangat berbahaya. Segera hubungi bagian informasi jalan tol jika ada benda yang mengganggu.
7. Jika ada pekerjaan di jalan tol, perhatikan rambu dan petunjuk yang terpasang.
8. Jika ingin berpindah jalur, pastikan kendaraan yang ada di belakang maupun yang berada di depan posisinya sudah dalam keadaan benar-benar aman.
9. Jika ingin berpindah jalur, nyalakan lampu isyarat lalu bergerak pada saat yang tepat. Jangan lakukan gerakan memotong karena itu sangat berbahaya.
10. Hindari menggunakan bahu jalan untuk beristirahat. Bahu jalan hanya digunakan untuk berhenti dalam keadaan darurat.
Advertisement