Pasar Kripto Bergejolak Selama Pekan Terakhir April 2022

Afid Sugiono, menjelaskan saat ini pelaku pasar masih ragu-ragu menempatkan uangnya di instrumen berisiko.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 29 Apr 2022, 10:09 WIB
Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital. Kredit: WorldSpectrum from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Secara umum, kondisi pasar kripto yang lesu selama satu pekan terakhir ini, masih disebabkan oleh tipisnya volume perdagangan. Meski, pada awal pekan lalu, sejumlah kripto sempat menghijau, kini kembali babak belur di zona merah.

Menurut data dari situs Coinmarketcap pada Jumat (29/4/2022), 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar mayoritas berada di zona merah dalam 24 jam terakhir. Bitcoin (BTC) bertahan pada kenaikan tipis 0,84 persen, saat ini BTC berada di harga USD 39.785,68 per keping atau sekitar Rp 579,7 juta. 

Ethereum (ETH) juga menguat tipis 0,96 persen ke USD 2.932,38 per keping pada rentang waktu yang sama. Sedangkan sisa kripto teratas lainnya masih terjebak di zona merah.

Trader Tokocrypto, Afid Sugiono, menjelaskan saat ini pelaku pasar masih ragu-ragu menempatkan uangnya di instrumen investasi berisiko, seperti aset kripto. Alhasil market masih terus bearish hingga pekan terakhir April 2022 ini.

"Sikap investor masih jenuh melakukan aksi jual-beli untuk mengakumulasi investasi aset kripto mereka. Hal tersebut dampak dari bagian aksi risk-off seiring maraknya sentimen negatif di exchange kripto. Selain itu, pelaku pasar juga ingin jaga jarak dengan gejolak di pasar kripto menjelang rapat The Fed bulan depan," kata Afid dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (29/4/2022).

Sebelumnya, Ketua The Fed, Jerome Powell, memberi sinyal lembaganya tersebut akan mengerek suku bunga 50 basis poin pada Mei mendatang. Langkah ini dikhawatirkan dapat menyumbat pertumbuhan konsumsi dan investasi, dua motor utama penggerak pertumbuhan ekonomi.

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Sentimen Negatif

Ilustrasi kripto

Sementara itu, sentimen negatif yang menghantam pasar kripto juga datang dari krisis konflik Rusia-Ukraina memasuki babak baru setelah Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, mengatakan Rusia akan berkonfrontasi dengan negara-negara NATO, jika AS dan sekutunya terus menyediakan senjata bagi Ukraina.

"Nilai aset kripto kompak berguguran setelah muncul kabar mengenai eskalasi konflik geopolitik Rusia dan Ukraina. Hal ini menunjukkan bahwa ekonomi dunia bakal mengalami ketidakpastian baru dan membuat pasar aset spekulatif, seperti kripto, jadi tak menarik," ujar Afid.

Di samping itu, banyak trader yang mulai menerapkan strategi jangka pendek yang memilih untuk melakukan short trading BTC, ketimbang menahannya untuk mendulang profit. Hal tersebut terjadi pasca level support BTC ada di USD 37.500, meskipun sisi atas tampaknya terbatas menuju level resistance USD 46.000 per keping.


Harga Kripto Jumat Pagi 29 April 2022

Ilustrasi kripto

Sebelumnya, harga bitcoin dan kripto jajaran teratas terpantau masih mengalami pergerakan harga yang beragam, Jumat  pagi, 28 April 2022. Beberapa kripto jajaran teratas yang sebelumnya menguat, kini harus kembali melemah.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Jumat pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) menguat 1,33 persen dalam 24 jam, tetapi masih melemah 2,40 persen dalam sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 39.744,55 per koin atau setara Rp 576,9 juta (asumsi kurs Rp 14.516 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) juga masih menguat tipis hari ini. Selama 24 jam terakhir, ETH naik 1,26 persen, tetapi masih melemah 2,73 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 2.924,98 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) yang pagi ini juga masih menguat. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 3,74 persen. Namun, masih melemah 0,34 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 405,70 per koin. 

Kemudian Cardano (ADA) juga masih di zona hijau hari ini. Dalam satu hari terakhir ADA menguat 0,14 persen, tetapi masih melemah 7,12 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,8447 per koin.

Adapun Solana (SOL) harus kembali melemah pagi ini. Sepanjang satu hari terakhir SOL melemah 0,88 persen dan 3,99 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 97,99 per koin.

XRP juga kembali melemah hari ini. Dalam satu hari terakhir, XRP turun 1,23 persen dan 12,77 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,642e per koin. 

Terra (LUNA) juga masih melemah hari ini. Terra anjlok 0,55 persen dalam 24 jam terakhir dan 2,80 persen dalam sepekan. Saat ini Terra dihargai USD 88,50 per koin.

Stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama melemah sebesar 0,01 dan 0,03 persen. Harga USDT masih berada di level USD 1,00. Sedangkan USDC harus turun ke level USD 0,9999.

 

 


Coinbase Akan Buat Trilogi Film yang Tampilkan Karakter NFT Bored Ape

Ilustrasi NFT

Sebelumnya, Coinbase mengumumkan rencana untuk merilis trilogi film yang didedikasikan untuk koleksi NFT Bored Ape Yacht Club. Sebuah laporan yang menunjukkan pertukaran kripto itu ingin memperkuat komunitas BAYC melalui trilogi film.

Coinbase mengkonfirmasi film-film tersebut di Twitter setelah menerbitkan tweet yang mengatakan sesuatu akan datang. Beberapa jam kemudian, Coinbase men-tweet lagi dan menjelaskan rencana pembuatan film tersebut.

“Pasti sesuatu. Kami membuat film tiga bagian interaktif yang menampilkan komunitas (Bored Ape Yacht Club) & Apecoin. Ayo membangun bersama kami @degentrilogy.com,” isi cuitan Coinbase dikutip dari Bitcoin.com, Selasa, 26 April 2022.

Pemilik NFT Bored Ape dapat mengirimkan NFT mereka ke portal web degentrilogy.com dan jika dipilih, Bored Ape itu akan ditampilkan dalam film tersebut. 

“Di Coinbase, kami berdedikasi untuk membuat dan mendukung proyek konten yang berbicara langsung dengan komunitas kami dan mempertahankan budaya inovasi Web3,” kata Entertainment dan direktur pemasaran budaya Coinbase, William Swann dalam sebuah pernyataan.

“Karena kami bertujuan untuk membawa miliaran orang berikutnya ke dalam ekonomi kripto, kami sangat yakin serial film interaktif ini akan bertindak sebagai katalis untuk melayani misi itu dan membantu penonton memahami sifat kolaboratif Web3,” lanjut Swann.

Nicole Muniz, CEO Yuga Labs, perusahaan yang menciptakan proyek NFT Bored Ape Yacht Club, mengatakan trilogi film dengan Coinbase adalah langkah perintis untuk NFT dan hiburan.

“Kami melihat bagaimana NFT berkembang menjadi kendaraan akses dan partisipasi dalam jaringan, game, merchandise, dan sekarang hiburan interaktif,” jelas Muniz dalam sebuah pengumuman.

“Ini adalah proyek terobosan dan kami senang melihat bagaimana ini membentuk masa depan Web3 untuk semua komunitas,” pungkas CEO Yuga Labs itu.

 

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya