Liputan6.com, Malang - Ibu rumah tangga sekaligus wanita karier dengan segudang prestasi. Seperti itulah gambaran tentang Ana Sopanah Supriyadi, Dekan FEB Universitas Widyagama (UWG) Malang.
Sosok ibu muda 42 tahun ini, sering berpartisipasi aktif dalam program-program berskala nasional maupun internasional. Tak sedikit karya tulis ilmiahnya yang didaulat sebagai karya tulis terbaik, di antaranya dalam acara Simposium Nasional Akuntansi 16 di Manado. Saat itu, ia menulis karya ilmiah dengan judul “Partisipasi Masyarakat dalam Proses Penganggaran Daerah Berbasis Kearifan Lokal” memperoleh penghargaan sebagai The Best Paper Kualitatif.
Advertisement
Selain Menang di Manado, Paper Kualitatif nya juga menjadi The Best di Forum Konferensi Tahun Regional Akuntansi ke 3 di Jember pada 2016.
Di Ajang International, karya bersama dua orang rekannya yakni Prof. Janek Ratnatunga dan Prof Paul Serge, masuk dalam tiga terbaik, di Srilanka pada 2015.
Sementara di Seoul University Korea Selatan,Paper dengan Judul “Determinants of Job Quality Improvement For Internal Auditors of Lokal Government (Empirical Evidence From Indonesia) kolaborasi dengan Prof Erlina, meraih penghargaan sebagai Paper Terbaik di Ajang CAAGA 2020.
Ana Sopana yang kelahiran Brebes ini juga terbilang sangat aktif di berbagai organisasi profesi dan terlibat langsung sebagai pengurus di dalamnya. Seperti, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Sekertaris Jendral di Forum Dosen Akuntansi Sektor Publik (FDASP), dan Direktur Regional International Certified Management Accountant Indonesia (CMA) dan Juga Sebagai Bendahara Umum Ikatan Alumni Universitas Widyagama Malang (IKAWIGA).
Man Jadda Wajadda
Di internal kampus UWG, di tahun pertama menjadi dekan pada 2020, Ana mencetuskan Program Unggulan dari FEB adalah Terselenggaranya Conference Economic and Business Inovation (CEBI 1) dan berbagai Program kegiatan yang dilakukan sejumlah 90 program dengan rincian, di bawah Program Studi Akuntansi 43 Kegiatan, Program Studi Manajemen 14 Kegiatan, di Bawah Program Studi D3 Keuangan Syariah 13 Kegiatan, dan langsung di bawah FEB ada 20 Kegiatan.
Sedangkan di 2021 naik menjadi 126 Kegiatan dengan rincian, di bawah Program Studi Akuntansi 52 Kegiatan, Program Studi Manajemen 20 Kegiatan, di Bawah Program Studi D3 Keuangan Syariah 21 Kegiatan, dan langsung di bawah FEB ada 33 Kegiatan. Dan Kegiatan Unggulan CEBI 2 juga berlangsung sukses di Bulan Maret 2022.
"Target di tahun ketiga ini adalah mendirikan Program Studi Baru yaitu Business Digital. Sedangkan Target di tahun terakhir menjadi dekan nanti adalah Program Studi Manajemen Meraih Akreditasi Unggul," ujarnya, Sabtu (30/4/2022).
Ana mempunyai Moto “Man Jadda Wa Jadda", barang siapa yang bersungguh-sungguh dia pasti berhasil. Ana berusaha menyeimbangkan perannya sebagai istri, ibu dan karirnya.
“tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan, manusia hidup pasti selalu ada masalah, dihadapi dan diselesaikan dengan baik, jangan pernah lari” ujarnya.
Advertisement