Arus Balik Lebaran, Bandara Banyuwangi Mulai Padat

Jumlah tersebut meningkat cukup signifikan dibandingkan tahun–tahun sebelumnya yang berkisar antara 200 penumpang.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 06 Mei 2022, 10:05 WIB
Nampak penumpang maskapai jurusan Banyuwangi- Jakarta menunggu kedatangan pesawat di ruang keberangkatan bandara. (Hermawan Arifianto/Liputan6.com).

Liputan6.com, Banyuwangi - Para penumpang yang hendak balik ke tempat kerjanya mulai memadati Bandara Banyuwangi. Berdasarkan data dari Posko Mudik dan Balik Lebaran di Bandara tersebut, tercatat ada 339 penumpang yang hendak balik dengan mengunakan dua maskapai yang beroperasi yaitu maskapai Citilink dan Batik Air.

Jumlah tersebut meningkat cukup signifikan dibandingkan tahun–tahun sebelumnya yang berkisar antara 200 penumpang.

"Mulai hari ini penumpang dengan rute penerbangan Banyuwangi- Jakarta sudah mulai padat Berdasarkan manives yang tercatat ada sekitar 339 penumpang yang hendak balik ke Jakarta dengan menggunakan dua maskapai penerbangan dari Bandara Banyuwangi, “ujar Exekutif Manager PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Banyuwangi Indrawansyah,  Kamis (5/5/2022).

Di memprediksi untuk puncak  arus balik lebaran 2022 ini akan terjadi pada Sabtu 7 Mei 2022. Diperkirkan pada hari itu, Dua maskapai yang beroperasi akan terisi penuh. Sebab pada hari Senin 9 Mei 2022 masyarakat sudah mulai masuk kerja.

“Kita prediksi puncaknya pada Sabtu 7 Mei 2022 akan datang. Saya perkirakan dua maskapai yang beroperasi akan terisi penuh tempat duduknya. Karena hari Sabtu-Minggu merupakan libur terakhir setelah itu Senin sudah mulai aktivitas Kembali,"paparnya.

Pada arus mudik dan balik lebaran tahun ini  antusiasme masyarakat  menggunakan moda transportasi udara di Bandara Banyuwangi cukup tinggi. Pada arus mudik saja tercatat ada 185 penumpang setiap pesawat. Padahal pada hari-hari normal paling tinggi 150 penumpang di setiap pesawat.

“Memang  tahun ini antusiasme masyarakat cukup tinggi menggunakan moda transportasi udara di Bandara Banyuwangi. Perkiraan kami karena memang dua tahun kemarin tidak ada mudik akibat pandemi Covid-19.


Maskapai Terbatas

Namun, tingginya  antusiasme masyarakat menggunakan transportasi udara di Bandara Banyuwangi ini, tidak didukung dengan ketersedian maskapai. Sebab maskapai yang beroperasi masih sangat terbatas.  Indarawan mencontohkan saat ini hanya ada dua maskapai yang melayani rute Banyuwangi- Jakrata PP. ditambah satu maskapai yaitu  maskapai Susi air yang melayani rute  Banyuwangi- Sumenep.

“Padahal sebelumnya ada 6 maskapai yang beroperasi di Bandara Banyuwangi. Sekarang tinggal dua. Mungkin akibat pandemi Covid-19 ini. Mudah- mudahan dengan  tingginya minat masyarakat menggunakan transportasi udara di Bandara Banyuwangi ini bisa menambah jumlah maskapai yang beroperasi kedepanya,”harap Indrawansyah.


Tambah Penerbangan Rute Banyuwangi- Sumenep

Sementara itu, selain rute Banyuwangi- Jakrata, rute Banyuwangi- Sumenep Madura, penumpangnya juga cukup tinggi.  Bahkan pada angkutan lebaran tahun ini rute tersebut ditambah dari yang sebelumnya 1 kali menjadi 2 kali dalam sehari.

“Ini rute Banyuwangi- Sumenep Madura juga cukup tinggi penumpangnya. Jadi kebijakan dari Maskapai Susi Air menambah  penerbangan lagi dari yang sebelumnya hanya 1 kali saat ini menjadi 2 kali. Saya berharap dua kali penerbangan ke Sumenep dan sebaliknya ini bisa bertahan seterusnya,”papar Indra

Bahkan selaama angkutan mudik dan balik lebaran tahun 2022 ini, PT Angkasa Pura II juga menambah jam operasional bandara dari yang sebelumnya berkahir poada pukul 14.00 WIB kini menjadi pukul 16.00 WIB

“Untuk jam operasional bandara selama angkutan mudik dan balik lebaran ini kita tambah dari sebelumnya pukul 14.00 WIB menjadi pukul 16.00 WIB,”pungkas Indrawansyah

Infografis Jadwal Ganjil Genap dan One Way Arus Balik Lebaran 2022

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya