Liputan6.com, Medan Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera bagian utara (Sumbagut) mencatat selama 10 April 2022 hingga H-1 Idul Fitri, realisasi konsumsi BBM dan LPG meningkat jika dibandingkan masa Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) tahun lalu.
Area Manager Communication Relation & CSR Sumbagut Pertamina Patra Niaga, Taufikurachman menerangkan, hingga H-1 Idul Fitri 2022, realisasi konsumsi BBM (Gasoline dan Gasoil) serta LPG terjadi peningkatan konsumsi jika dibandingkan rata-rata konsumsi harian pada masa Satgas RAFI 2021 di wilayah Sumbagut.
Produk Gasoline di masa Satgas RAFI 2022 meningkat sebanyak 11,12 persen dari Satgas RAFI 2021, yakni 12.002 Kilo Liter (KL) per hari menjadi 13.503 KL per hari.
Baca Juga
Advertisement
Untuk produk Gasoil meningkat 6,32 persen atau dari tahun lalu sebanyak 7.490 KL per hari menjadi 7.995 KL per hari pada 2022.
"Produk LPG PSO ada kenaikan 12,6 persen dari periode Satgas RAFI 2021, yaitu dari 2.385 Metrik Ton per hari menjadi 2.728 MT per hari," kata Taufikurachman, Kamis (5/5/2022).
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Rata-rata Konsumsi Normal Harian
Dijelaskan Taufikurachman, jika dibandingkan dengan rata-rata konsumsi normal harian, Gasoline naik 2,8 persen, Gasoil turun 5,5 persen, dan LPG turun 7,1 persen.
"Salah satu penyebab konsumsi Gasoil menurun karena tidak beroperasinya kendaraan-kendaraan truk selama masa Idul Fitri," jelasnya.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut memastikan ketersediaan stok BBM dan LPG aman. Seluruh personel Pertamina telah melakukan persiapan dengan baik menyambut arus balik mudik.
"Diperkirakan puncak arus balik mudik terjadi pada tanggal 6 hingga 8 Mei 2022," ujarnya.
Advertisement
Stok Dalam Kondisi Aman dan Lancar
Diakui Taufikurachman, stok dan distribusi BBM, LPG, serta avtur di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, dan Sumatera Barat dalam kondisi aman dan lancar.
"Ketahanan stok untuk Pertalite berada di atas 9 hari, Pertamax 29 hari, Solar 12 hari, Dexlite 30 hari, LPG 12 hari, dan avtur 34 hari," ungkapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder, Kementerian ESDM, BPH Migas, TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah yang telah mendukung kelancaran distribusi BBM, LPG, dan avtur selama periode Satgas RAFI 2022.
"Jika ada kemacetan, kita sudah dibantu pihak kepolisian untuk pengawalan suplai. Saat ini kita sedang melakukan build up stok di semua SPBU yang akan dilalui di jalur mudik," sebut Taufikurachman.
Dorong dan Edukasi Masyarakat
Taufikurachman juga mengatakan, pihaknya terus mendorong serta mengedukasi agar masyarakat lebih memilih BBM berkualitas yakni Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Ia mengimbau kepada seluruh pelanggan setia untuk bertransaksi secara cashless atau non tunai melalui aplikasi MyPertamina.
"Jangan lupa isi penuh bahan bakar kendaraan dengan BBM berkualitas melalui aplikasi MyPertamina agar perjalanan makin nyaman," imbaunya.
Advertisement
Lakukan Management Walkthrough
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Putut Andriatno bersama tim manajeman melakukan Management Walkthrough (MWT) ke beberapa SPBU dan SPPBE bertempat di Medan, Deli Serdang, dan Karo pada Sabtu, 30 April 2022.
Hal itu dilakukan untuk memastikan distribusi BBM, LPG, seluruh kegiatan operasi dan layanan bagi masyarakat selama masa mudik Lebaran terpenuhi dengan baik.
Pada Minggu, 1 Mei 2022, Pertamina Patra Niaga juga kembali memperluas jangkauan distribusi BBM berkualitas, dengan menghadirkan produk Pertamax di Fuel Terminal Kisaran. Penyaluran perdana Pertamax ini sebanyak 8 KL.