Liputan6.com, Denpasar - Setiap akhir pekan Jalan Raya Puncak Bogor sudah biasa dengan meningkatnya volume kendaraan. Fenomena ini sudah tidak aneh lagi bagi wisatawan yang hendak ke Puncak.
Mau tidak mau wisatawan harus menikmati macetnya Puncak yang luar biasa itu. Kadang kala para wisatawan harus rela berjam-jam di perjalanan di tengah kemacetan Puncak. Meski sering macet, namun Puncak masih menjadi tujuan wisata hingga saat ini.
Selain macet, Puncak juga terkenal dengan sistem buka tutup jalur. Rekayasa lalu lintas ini diberlakukan guna untuk mengurai kemacetan. Namun, ketika di lapangan harapan dan realitas berbeda. Meski sedang satu jalur, kemacetan sering terjadi bahkan pernah parah.
Baca Juga
Advertisement
Bagi Anda yang mau bepergian ke Puncak baik sebagai wisatawan atau sekadar lewat harus bersabar. Jika menyukai macet, nikmatilah perjalanan tersebut. Namun jika tidak suka macet dan ingin tetap pergi ke Puncak, Anda bisa menggunakan jalan alternatif.
Ada beberapa jalan alternatif atau jalan tikus menuju Puncak anti macet. Berikut telah dirangkum oleh Liputan6.com.
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
Saksikan Video Pilihan Ini:
1. Via Bukit Pelangi
Ketika terjebak macet di Tol Jagorawi, Anda bisa langsung keluar Tol Sentul. Kemudian menyusuri jalan ke arah Bukit Pelangi. Selama perjalanan menggunakan rute ini, Anda akan disuguhi pemandangan lapangan golf yang indah nan menakjubkan.
Rute jalan alternatif ini sedikit terjal. Anda akan naik lalu turun lagi. Pastikan kondisi rem baik. Nantinya Anda akan keluar di Pasir Angin Gadog. Kemudian ketika di Simpangan Gadog, bisa ambil ke kiri untuk menuju Puncak.
2. Via Katulampa
Selain keluar di Tol Sentul, Anda yang berasal dari Jakarta bisa juga keluar di Tol Bogor Selatan. Nantinya menggunakan jalan Katulampa.
Ketika menggunakan rute ini, Anda akan melewati jalan perkampungan yang cukup sempit. Jadi, harus hati-hati saat berpapasan dengan kenadaraan lainnya.
Rute ini akan keluar di Pasir Angin. Anda bisa mengambil ke arah kiri setelah tiba di Simpangan Gadog.
Advertisement
3. Via Cinangka
Sebenarnya ketika berada di Pasir Angin Gadog, Anda bisa saja menggunakan jalan alternatif lainnya untuk menuju Puncak jika ternyata masih macet. Rute yang bisa digunakan adalah via Cinangka.
Dari Pasir Angin, Anda bisa mengarah ke Cikatapis. Jika tidak tahu, Anda bisa bertanya ke tukang ojek atau masyarakat setempat. Nanti juga akan diarahkan.
Apabila menggunakan jalan alternatif ini, Anda akan keluar di Polsek Cisarua atau Simpang Megamendung (dekat Masjid Nurul Huda). Selanjutnya tinggal ambil kiri ke Jalan Raya Puncak.
4. Via Cilember
Jika ternyata masih macet juga ketika keluar Simpang Megamendung, Anda bisa menggunakan jalan alternatif Puncak via Cilember. Sekitar 200 meter dari Simpang Megamendung, Anda langsung masuk ke gang kecil di sebelah kiri.
Jalan alternatif via Cilember ini bisa tembus di mana saja sesuai keinginan. Jika tujuan utamanya adalah Taman Safari, Anda bisa keluar di Cibeureum.
5. Via Pasir Muncang
Jika sudah terlanjur keluar Tol Jagorawi dan ternyata macet, Anda bisa mengambil arah Pasir Muncang. Jalan alternatif ini bisa keluar di depan kantor Kecamatan Cisarua, Citeko, atau Cibeureum.
Itulah jalan alternatif menuju Puncak. Jika tidak tahu jalan, Anda bisa bertanya atau menggunakan aplikasi petunjuk arah.
Advertisement
