Liputan6.com, Jember - Libur panjang lebaran Idul Fitri jadi momen kebangkitan wisata Jember pasca dua tahun dihantam pandemi. Pada momen libur panjang tersebut, sejumlah objek pariwisata seperti Pantai Papuma dan Pantai Watu Ulo digratiskan selama sepekan.
“Kita ingin mengejar ketertinggalan di sektor ekonomi ini. Alhamdulillah dari beberapa hari gratis, sejumlah UMKM terlihat tumbuh di sepanjang spot wisata pantai. Kita optimistis bisa mengangkat potensi ekonomi lokal," ujar Bupati Jember Hendy Siswanto, Minggu (8/5/2022).
Advertisement
Untuk menggairahkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, Jember juga menyiapkan sejumlah agenda khusus hingga akhir tahun 2022. Agenda wisata itu digelar dengan bekerja sama dengan sejumlah pihak.
“Kita berkolaborasi dengan siapa saja yang ingin menggelar event di Jember, akan kita dukung. Sambil kita selesaikan perbaikan infrastruktur jalan yang rencananya selesai di akhir tahun 2022 ini,” ujar Hendy.
Seperti diketahui sebelumnya, sejak awal menjabat sebagai bupati pada awal 2021, Hendy mewarisi persoalan utama berupa kerusakan jalan umum yang disebut-sebut terparah sepanjang sejarah Jember.
Adapun rangkaian event yang pertama adalah konser penyanyi Tulus dan Pamungkas dalam even bertajuk Jember Festival (J-Fest)
“Dalam konser ini, kita juga melibatkan 50 UMKM dengan penerapan protokol kesehatan. Konser ini digelar tanpa melibatkan APBD. Sejauh ini, dari pembelian tiket secara online, penonton datang dari berbagai kota di Jatim, bahkan ada yang dari Surabaya,” papar Lukman Wijaya, panitia penyelenggara J-Fest.
Kesiapan Infrastruktur
Selain perbaikan jalan yang masih dalam proses, bupati Jember Hendy Siswanto menyatakan infrastruktur Jember yang lain masih dalam kondisi prima. Seperti bandara Notohadinegoro yang sebelumnya sempat dikabarkan sepi.
“Penerbangan di Jember sudah normal. Juga ada beberapa investor yang datang ke Jember menggunakan superjet. Kita juga siapkan lahan kosong untuk investor yang ingin kerjasama dengan kemudahan pajak,” papar Hendy.
Usai konser J-Fest, sejumlah agenda pariwisata yang akan digelar di Jember antara lain J-Marathon yakni Jember Ultra Maraton yang merupakan rangkaian dari Asia Trail Master 2022. Even ini pertama kali digelar di Hongkong pada tahun 2015 lalu, namun terhenti selama dua tahun karena pandemi.
“Di Jember nanti merupakan series ke 26. Jadi selama setahun, kita menggelar series lomba lari maraton secara bergiliran dari beberapa negara,” ujar Kris Van De Velde, CEO Asia Trail Master saat jumpa pers bersama bupati.
Advertisement