Liputan6.com, Jakarta Timnas basket 3x3 Indonesia sudah menetapkan 4 roster yang akan dibawa ke SEA Games ke-31, Hanoi, Vietnam, Kamis (12/5/2022) hingga Senin (23/5/2022).
Keempat pemain itu adalah Surliyadin, Jamarr Andre Johnson, Oki Wira, dan Mohammad Ibrahim Azis. Selain Jamarr, Mereka merupakan skuad timnas saat Indonesia meraih perak pada SEA Games Filipina tahun 2019.
Baca Juga
Advertisement
“Kami sengaja mengambil komposisi pemain dari SEA Games Filipina karena mereka sudah memahami cara main di 3x3. Ini adalah komposisi terbaik saat ini. Mereka pemain paling siap untuk 3x3 dengan waktu persiapan yang ada,” terang manajer timnas basket 3x3 putra, Ferri Jufry dilansir dari laman federasi, Selasa (10/5/2022).
Sandy Ibrahim Aziz dan kawan-kawan yang sudah melalui beberapa uji coba membuat Ferri semakin percaya dan semakin kompak.
“Para pemain sudah siap 100 persen dengan persiapan yang telah dilalui. Kami sangat optimistis bisa capai final. Minimal mengulang perak di SEA Games Filipina,” ucapnya.
Kalah di Asia Pasific Super Quest
Sebelum tampil di SEA Games 2021 Hanoi, timnas basket 3x3 putra sempat mengikuti Asia Pacifix Super Quest di Kota Santa Rosa, Laguna, Filipina. Namun, tim basket Indonesia tidak dapat memetik kemenangan sekalipun.
Timnas basket 3x3 Indonesia yang tergabung di grup B harus mengakui keunggulan tiga tim lainnya yang berasal dari Filipina dan Mongolia. Kekalahan ini membawa banyak pelajaraan berharga untuk para pemain.
“Kita mendapatkan pelajaran yang berharga melawan tim-tim yang memang profesional di 3x3. Hasil ini menjadi evaluasi untuk perbaikan di sisa waktu sebelum berangkat SEA Games,” ujar Ferri.
Advertisement
Prestasi Baik di SEA Games 2019
Pada SEA Games 2019, tim basket 3x3 Indonesia harus mengakui keunggulan 17-19 dari Vietnam di babak penyisihan grup. Namun, Indonesia yang menurunkan pemain-pemain lokal itu mampu membalas kekalahan dengan menyingkirkan Vietnam di babak empat besar dengan skor 20-18 untuk melaju ke final.
Di babak final, Timnas Basket 3x3 Indonesia harus mengakui kegigihan dari tim tuan rumah Filipina yang mayoritas diperkuat pemain keturunan Filipina-Amerika.
Penulis: Jesslyn Koesman